Jakarta dan Sekitarnya Padam Akibat Gangguan di 17 Gardu Induk
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)/PLN masih berupaya mengatasi gangguan sistem yang membuat pemadaman listrik yang terjadi di ribuan wilayah Jakarta dan Tangerang pada hari ini pukul 07.18 WIB. Pemadaman disebabkan gangguan pada sistem 150 kilo Volt (kV) Gandul-Muara Karang, dan menyebabkan 17 dari 80 Gardu Induk ( GI ) di Jakarta tak dapat mengalirkan listrik.
Kepala Satuan Komunikasi Korporat I Made Suprateka mengatakan PLN meminta maaf terkait gangguan pemadaman tersebut. Ia mengatakan pemadaman terjadi sejak pukul 07.34 WIB sampai pukul 08.37 WIB. Namun kini secara bertahap PLN sudah berhasil memulihkan kembali garduk induknya.
Dari 17 gardu induk yang mengalami gangguan, 13 gardu sudah berhasil dipulihkan, sementara untuk empat gardu masih dalam proses perbaikan operasi sistem. Empat gardu induk tersebut adalah GI Petukangan, GI Bintaro, GI Muara Karang dan GI Kebon Jeruk.
"Kami mohon maaf atas pemadaman yang terjadi, hal ini masih dalam penanganan kami. Beberapa gardu induk saat ini sudah pulih dan berhasil menyuplai tenaga listrik ke pelanggan dan kami akan lakukan percepatan untuk penormalan seluruh sistem," kata Made berdasarkan siaran resminya yang diterima Katadata, Selasa (2/1).
(Baca: Sistem PLN Terganggu, Pusat Bisnis dan Banyak Wilayah Jakarta Padam)
Dengan demikian, menurut Made wilayah yang terdampak pemadaman sesaat kini sudah jauh berkurang jika dibandingkan pagi tadi. Ia pun menghimbau masyarakat agar mengakses informasi lebih lanjut mengenai daerah yang terkena pemadaman di wilayah Jakarta melalui situs http://pelita.plnjaya.co.id/pelita/.
Berdasarkan pantauan Katadata pada peta listrik Jakarta, pukul 07.18 WIB sebanyak 1118 wilayah mengalami pemadaman listrik. Namun, sekitar pukul 12.42 WIB sebanyak 36 wilayah masih mengalami pemadaman listrik.
Sebelumnya Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjaya, Dini Sulistyawati mengatakan pemadaman yang sempat menimpa ribuan titik wilayah di DKI Jakarta, Tangerang dan Banten, sekarang mulai berkurang. Dia mengatakan, pembenahan listrik telah dilakukan untuk wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
"Sekarang sudah menurun, hanya tinggal kawasan Petukangan, Cengkareng, dan Bintaro," kata dia kepada Katadata.
