Tarif Beberapa Ruas Tol Cipularang Akan Naik Pekan Depan
Operator jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan menyesuaikan tarif tol ruas Cikampek - Purwakarta - Padalarang (Cipularang) serta ruas Padalarang - Cileunyi pada 15 Februari mendatang. Penyesuaian ini nantinya membuat tarif sejumlah perjalanan di ruas tersebut mengalami kenaikan.
Direktur Operasional II Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan penyesuaian tarif ini dilakukan karena perseroan harus mengevaluasi tarif tol setiap dua tahun. Ini lantaran adanya penyesuaian laju inflasi sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2013.
"Laju inflasi yang digunakan yakni untuk wilayah Bandung sebesar 6,3 persen terhitung Oktober 2015 sampai September 2017," kata Subakti dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Kamis (8/2).
(Baca: Jadi Pionir, Jasa Marga Catatkan Komodo Bond di Bursa London)
Besaran kenaikan tarif di beberapa ruas mulai dari rentang Rp 500 - Rp 2.500 untuk Golongan I, sampai dengan Rp 500 - Rp 8.500 untuk Golongan V. Namun, ada juga beberapa ruas perjalanan yang tidak berubah karena pembulatan ke bawah setelah perhitungan inflasi. Salah satu ruas Simpang Susun Padalarang menuju Gerbang Tol Padalarang yang hanya Rp 500 untuk Golongan I.
Ini terjadi pada tarif Golongan I Simpang Susun Padalarang hingga Cikamuning. Adapun ruas Cileunyi - Palimanan, Cileunyi - Jakarta Interchange, serta Jakarta Interchange - Cileunyi mengalami kenaikan tarif paling besar yakni Rp 2.500 untuk Golongan I serta Rp 8.500 untuk Golongan V.
Sebagai contoh, tarif tol Jakarta Interchange mengalami kenaikan dari Rp 53.000 menjadi Rp 55.500 untuk Golongan I. Tarif yang sama juga berlaku sebaliknya. Adapun untuk Golongan V pada ruas yang sama akan mengalami kenaikan tarif dari Rp 174.000 menjadi Rp 182.500. "Tapi rata-rata kenaikan tarif golongan I hanya Rp 500," kata Subakti.
Di kesempatan yang sama, General Manager tol Purbaleunyi Resa Febriano mengatakan kenaikan beberapa tarif ini hendak diimbangi dengan perbaikan layanan di ruas tol tersebut. Perbaikan yang dimaksud antara lain dengan melakukan pengerasan jalan agar lebih nyaman dilalui.
Selain itu, Jasa Marga akan menambah pelayanan dua gardu pada Gerbang Tol Buah Batu. Kemudian penambahan lajur pada ruas Buah Batu - Cileunyi jalur A sepanjang 12 kilometer, serta penerangan lampu Penerangan Jalan Utama (PJU) menjadi lampu LED. "Lalu ada juga revitalisasi rest area," kata Reza.
