Megawati Pakai Hak Prerogatif, Jokowi Resmi Diusung PDIP Jadi Capres

Dimas Jarot Bayu
23 Februari 2018, 17:36
Jokowi, Megawati Soekarnoputri
ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
Presiden Joko Widodo (kanan) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) menggandeng Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri usai selebrasi HUT ke-45 PDI Perjuangan di JCC, Jakarta, Rabu (10/1).

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden RI 2019-2024 yang akan maju dalam Pilpres 2019. Hal ini diputuskan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP yang berlangsung di Bali pada 23 Februari hingga 25 Februari 2018.

Keputusan ini diambil melalui hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Megawati yang memimpin langsung Rakernas memberikan mandat kepada Jokowi untuk memenangkan Pilpres 2019.

"Dengan ini saya nyatakan calon presiden dari PDI Perjuangan Insinyur Joko Widodo," kata Megawati di Grand Inna Beach Hotel, Sanur, Bali, Jumat (23/2).

(Baca juga: Jelang Rakernas, PDIP Beri Sinyal Kembali Dukung Jokowi)

Pernyataan Megawati sontak disambut riuh dukungan dari kader PDIP yang mengikuti Rakernas. Mereka serempak berteriak menyatakan dukungannya.

Rakernas PDIP berlangsung secara tertutup yang tak bisa diikuti pihak lain selain kader partai. Keputusan Megawati ini diumumkan beberapa elit PDIP melalui unggahan video dan tulisan di media sosial. Salah satunya Pramono Anung yang mencuit dalam akun twitternya @pramonoanung.

"Dalam Rakernas III hari ini @PDI_Perjuangan memutuskan pencalonan @jokowi menjadi calon presiden untuk tahun 2019-2024. Bismillah menang dan mendapatkan dukungan seluruh rakyat Indonesia," tulis Pramono.

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...