Ophir dan PLN Sepakat Naikkan Harga Gas Kerendan

Anggita Rezki Amelia
8 Maret 2018, 14:50
Blok migas
Katadata

Ophir Energy dan PT Perusahaan Listrik Negara/PLN (Persero) sepakat menaikkan harga gas dari Lapangan Kerendan di Blok Bengkanai, Kalimantan Tengah. Kesepakatan itu terjadi pada Februari tahun 2018.

Chief Executive Officer Ophir Energy Nick Cooper mengatakan dengan kesepakatan itu, harga gas dari Lapangan Karenan menjadi US$ 5,65 per mmbtu. Sebelumnya hanya US$ 5,08 per mmbtu. “Kami menyetujui kenaikan harga gas di lapangan Kerendan," kata dia dikutip berdasarkan siaran resminya pada Webiste resmi Ophir, Kamis (8/3).

Hal ini pun tidak dibantah pihak PLN. Kepala Divisi Pengadaan Bahan Bakar Minyak/BBM dan Gas Bumi PLN Chairani Rachmatullah mengatakan angka US$ 5,65 merupakan hasil hitungan bersama. Namun, hingga kini belum ada amendemen kontrak.

Menurut Chairani, PLN dan Ophir masih membahas mengenai aspek komersial. “Kalau semua sudah sepakat, baru lanjut ke tanda tangan amendemen,” kata dia kepada Katadata.co.id, Kamis (8/3).

Sementara itu, mengacu situs resmi Ophir, perusahaan asal Inggris itu kini mengalirkan gas untuk pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) Bangkanai milik PLN di Kalimantan Tengah. Pembangkit itu memiliki kapasitas 155 MW. Jarak antara lokasi PLTMG Bengkanai dengan lapangan Kerendan sekitar tiga kilo meter (km).

Jual beli gas Kerendan ini dimulai dengan perjanjian antara Ophir dan PLN yang diteken tahun 2011 lalu. Dalam kontrak itu, Ophir akan memasok 20 mmscfd gas ke PLN. Gas pertama ini dialirkan 2016. Adapun cadangan saat ini sebesar 122 miliar kaki kubik (bcf).

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...