Masih Pro Kontra, Pengusaha Nilai Patokan Harga Ayam Sulit Dipraktikan

Michael Reily
5 April 2018, 20:54
Daging Ayam Potong
ANTARA FOTO/Rahmad
Pemerintah akan tetapkan batas harga atas dan bawah ayam

Produsen pakan ternak PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) menilai penetapan harga patokan batas atas dan batas bawah ayam potong oleh Kementerian Perdagangan tidak mudah dipraktikkan. Kebijakan tersebut masih  menuai pro kontra  lantaran variasi bobot ayam yang dijual di pasar sulit dijadikan penentu patokan harga jual.

Wakil Presiden Direktur Japfa Bambang Budi Hendarto mengatakan dari beberapa kali pertemuan antara pengusaha dan pemerintah, kebijakan penetapan harga patokan ayam belum menemui  kesepakatan yang jelas.

 “Masih susah dipraktikkan dalam kenyataannya di pasar,” kata Bambang di Jakarta, Kamis (5/4).

Dia mencontohkan, harga jual ayam  potong seberat 1,5 kilogram bisa berharga lebih murah dibandingkan dengan  ayam dengan massa 2 kilogram yang harganya bisa lebih mahal. Sehingga,  perbedaan berat itu yang berpotensi menyebabkan  penerapan kebijkan harga batas atas dan batas bawah belum dapat dilakukan secara optimal.

Meski begitu,  ia pun menjelaskan pengusaha tetap membatasi harga agar  tak melonjak terlalu  tinggi. Misalnya,  harga jual ayam yang  dipatok sebesar Rp 20 ribu, meski mendekati momen Lebaran yang biasanya harga ayam melonjak tinggi akibat  tingginya permintaan.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...