Menteri Rini Angkat Dirut PT PP Jadi Nakhoda Baru WIKA

Ameidyo Daud Nasution
25 April 2018, 11:11
Gedung Wika
Katadata
Gedung Wika di Jalan DI Panjaitan, Jakarta.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Wijaya Karya memutuskan mengangkat Tumiyana menjadi Direktur Utama perseroan. Tumiyana yang merupakan Direktur Utama (Dirut) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karya lain PT PP, menggantikan Dirut Wijaya Karya sebelumnya yakni Bintang Perbowo.

Kementerian BUMN memastikan pergantian Dirut Wika tidak terkait dengan adanya kecelakaan kerja pada proyek perusahaan pelat merah tersebut. Dalam dua pekan terakhir, Wika mengalami kecelakaan kerja pada dua proyeknya, yakni Tol Manado-Bitung dan Bakauheni-Terbanggi (Trans Sumatra). Namun, pemberhentian Bintang dilakukan karena masa jabatannya sudah habis. Dia sudah dua kali menjabat Dirut Wika selama 10 tahun. 

(Baca: Kementerian BUMN Rombak Dirut dan Direksi Waskita)

Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana Prasarana Kementerian BUMN Ahmad Bambang ketika dikonfirmasi beralasan Tumiyana juga mencapai batas masa jabatannya di PT PP. Faktor kompetensi menjadi pertimbangan pemegang saham untuk mengangkat Tumiyana di Wika.

Dia mengatakan pemimpin Wika harus orang yang berpengalaman mengurus bisnis konstruksi. "Lihat saja pertumbuhan (bisnis) PT PP," kata Bambang kepada Katadata, Selasa (24/4). 

Ketika dikonfirmasi apakah hal ini membuka peluang pertukaran posisi diantara keduanya, Bambang belum secara tegas menjawab. Menurutnya hal tersebut tergantung keinginan dan kesehatan Bintang untuk menjalani peran sebagai bos PT PP.

Selain pergantian Dirut, RUPST juga mengangkat Danu Prijambodo yang sebelumnya di Perusahaan Gas Negara (PGN). Dia akan mengisi posisi direksi yang baru, yakni Direktur Quality, Health, Safety, dan Enviroment. Perseroan juga mengangkat dua Komisaris baru yakni Achmad Hidayat dan Suryo Hapsoro Tri Utomo. Perubahan ini lantaran Komisaris sebelumnya Nurrachman diangkat menjadi Komisaris PT Kimia Farma.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...