Perusahaan Indonesia Ekspor Perdana 60 Ribu Domba ke Malaysia

Michael Reily
28 Juni 2018, 17:00
Petani tengah mengikat domba di arena kontes ternak unggul
Antara Foto / Asep Fathulrahman
Seorang petani tengah mengikat domba di arena kontes dan jambore ternak unggul di Serang, Banten.

PT Inkopmar Cahaya Buana meneken kontrak ekspor perdana domba potong sebanyak 60 ribu ekor dengan perusahaan asal Malaysia, yaitu Kamran Group. Langkah itu sejalan dengan upaya pemerintah yang terus mendorong sektor peternakan ekspansi ke pasar  luar negeri.

Direktur Utama Inkopmar Cahaya Buana Rio Lukman mengatakan setiap bulan, perusahaan melakukan pengiriman lima ribu ekor domba dengan estimasi nilai ekspor sekitar Rp 9 miliar. "Sehingga total nilai ekspor domba ini  sebanyak Rp 108 miliar,” kata Lukman saat acara peluncuran ekspor di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (28/6).

Advertisement

Inkopmar Cahaya Buana telah mengantongi  Surat Perizinan Ekspor (SPE) dari Kementerian Perdagangan pada 18 April lalu untuk periode ekspor selama setahun ke depan. Sementara dengan pihak Malaysia, perusahaan telah memiliki kesepakatan ekspor selama dua tahun.

Lukman mengatakan, pemerintah Malaysia membuka kuota impor domba  sebanyak 40 ribu ton per bulan. Namun untuk tahap awal, Inkopmar baru menyanggupi ekspor sebanyak 5 ribu ton per bulan. Pengiriman pertama akan dilaksanakan pekan depan lewat Pelabuhan Dumai.

Rencananya, kedua pihak akan meningkatkan ekspor setelah mengevaluasi angka pengiriman pada tahun pertama. “Kami akan tingkatkan menjdi 100 ribu ton di tahun kedua,” ujar Lukman.

Menurutnya, ekspor  domba ke Malaysia dapat meningkatkan kesejahteraan para peternak lokal. Sebab, dengan permintaan pasar luar negeri secara otomatis juga akan memicu pengusaha untuk menggenjot pasokan.

Saat ini, Inkopmar Cahaya Buana telah menyalurkan ribuan domba milik sejumlah peternak di kawasan Tapal Kuda seperti Lumajang, Jember, Bondowoso, Banyuwangi, Probolinggo, dan Situbondo. Kerja sama penyaluran tersebut telah dilakukan sejak awal tahun lalu. 

Asisten II Bidang Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Fattah Jasin, menjelaskan peternakan domba di wilayah Jawa Timur baru mencapai 10 kabupaten. Namun, pihaknya akan terus mendorong perluasan produksi di bidang pertanian dan peternakan.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement