Hingga Akhir Juli, Produksi Migas Pertamina EP Asset 4 Lampaui Target

Anggita Rezki Amelia
2 Agustus 2018, 19:05
Migas
Dok. Chevron

Produksi minyak dan gas bumi (migas) PT Pertamina EP Asset 4 selama tujuh bulan terakhir berhasil melampaui target. Penyebabnya adalah kinerja lapangan yang baik.

Per 31 Juli 2018, produksi minyak PT Pertamina Asset 4 mencapai 15.811 barel per hari (bph), targetnya hanya 14.032 bph.  "Ini lebih tinggi daripada target tahun 2018," ujar General Manager Pertamina Asset 4, Agus Amperianto berdasarkan siaran resminya, Kamis (2/8).

Advertisement

Produksi gas mencapai 189,41 juta kaki kubik per hari (mmscfd), dari target 160,02 mmscfd. Adapun penjualan gas Pertamina Asset 4 mencapai 154,15 mmscfd.

Kinerja produksi itu ditopang lima lapangan migas. Lapangan Cepu berhasil memproduksi minyak 2.399 bph. Produksi Lapangan Poleng mencapai 3.007 bph. Lapangan Sukowati berproduksi sebesar 8.430 bph. Lapangan Donggi Matindok sebesar 944 barel kondensat per hari (bph), dan Lapangan Papua sebesar 966 bph.

Agus mengatakan perusahaannya akan terus berupaya meningkatan produksi dan mengefisiensikan biaya lapangan-lapangan terminasi yang dikelolanya. Dengan demikian dapat memberikan kontribusi yang besar bagi pengembangan cadangan migas dan peningkatan produksi migas yang berkeadilan bagi masyarakat Indonesia.

Salah satu contoh lapangan migas terminasi yang produksinya berhasil meningkat adalah Sukowati. Lapangan ini kini telah memproduksi 8.500 bph minyak. Padahal saat dikelola Joint Operating Body Pertamina PetroChina East Java (JOB PPEJ) hanya 6.800 bph.

(Baca: Pertamina EP Tingkatkan Target Produksi Migas Tahun Ini)

"Hal ini yang membuat insan Pertamina semakin yakin bahwa cadangan sumber daya alam Indonesia masih akan memberikan keuntungan seluas-luasnya bagi bangsa," ujar Agus.

Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement