Ke KPK, Sandiaga Bantah Pemberian Mahar Politik untuk PAN dan PKS

Dimas Jarot Bayu
14 Agustus 2018, 16:45
Sandiaga Uno
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Sandiaga Uno usai menjalani pemeriksaan di KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek RS Universitas Udayana, Jumat (14/7)

Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno membantah tuduhan pemberian mahar politik kepada Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sandiaga mengaku tak pernah memberikan uang Rp 500 miliar kepada masing-masing partai seperti yang disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga langsung ketika menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Sandiaga datang untuk melaporkan Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) sebagai syarat maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Saya membantah dan saya menggarisbawahi bahwa tidak benar ada yang menjadi ungkapan (tuduhan mahar) yang selama ini ada di masyarakat," kata Sandiaga di Gedung KPK, Selasa (14/8).

Menurut Sandiaga, dia dan pasangan calon presidennya, Prabowo Subianto, akan mengikuti segala peraturan yang berlaku. Nantinya, dia mau proses perencanaan dan pembiayaan kampanye dilakukan secara terbuka. "Saya ingin semuanya sesuai dengan good governance dan best practice," kata Sandiaga.

(Baca juga: Terancam Reshuffle, Asman Abnur Mundur dari Jabatan Menteri)

Anggota tim pemenangan Prabowo-Sandiaga, Sudirman Said menambahkan, Sandiaga saat ini belum memberikan dana untuk pemenangan pemilu kepada koalisi pendukung. Pasalnya, saat ini tim dan anggaran pemenangan pemilu masih disusun.

Menurut Sudirman, Sandiaga sebagai kandidat boleh menyumbang berapa pun dana pemenangan pemilu kepada partai pengusung. "Kandidat tidak punya batasan berapa pun untuk menyumbang, berapa pun untuk dana kampanye," katanya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon sebelumnya juga membantah tuduhan mahar politik dari Andi Arief. Fadli menyebut pernyataan Andi salah dan tak berdasar. 

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...