Survei LSI: Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandi di Lima Kantong Suara
Setelah pendaftaran Pilpres, survei lembaga Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mencatat elektabilitas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf kini telah mencapai 52,2%, sementara Prabowo-Sandi hanya mendapatkan perolehan suara sebesar 29,5%.
Sebanyak 18,3% responden masih belum memutuskan pilihannya. Survei diadakan pada 12-19 Agustus 2018 dengan melibatkan 1.200 responden di seluruh Indonesia. Pemilihan responden dilakukan secara acak (multistage random sampling) dengan tingkat kesalahan (margin of error) sebesar +/- 2,9% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.
"Jokowi-Ma'ruf telah mencapai the magic number. Keunggulan Jokowi-Ma'ruf atas Prabowo-Sandi di atas dua digit," kata peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, Selasa (21/8).
(Baca juga: Survei LSI: Ma'ruf Gerus Elektabilitas Jokowi, Sandi Naikkan Prabowo)
Unggul di lima kantong suara
Adjie memaparkan, Jokowi-Ma'ruf unggul di lima kantong suara, yakni pemilih muslim, pemilih non-muslim, berpendapatan rendah, perempuan, dan milenial. Sementara Prabowo-Sandi unggul di pemilih dengan pendidikan tinggi.
Pada pemilih muslim, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf mencapai 52,7%. Elektabilitas petahana unggul telak jika dibandingkan Prabowo-Sandiaga yang hanya memperoleh suara sebesar 27,9%.
Perolehan suara Jokowi-Ma'ruf mencapai 47,5% pada pemilih nonmuslim, atau unggul tipis daripada Prabowo-Sandiaga dengan angka 43,6%.
Ada pun, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di pemilih dengan pendapatan di bawah Rp 2 juta mencapai 54,7%. Sementara Prabowo-Sandiaga hanya memiliki elektabilitas sebesar 25,2% di segmen tersebut.
