Lelang SUN Banjir Permintaan, Pemerintah Raup Rp 20 Triliun

Rizky Alika
25 September 2018, 21:06
Rupiah
Arief Kamaludin|KATADATA

Pemerintah menyerap Rp 20 triliun dari lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar pada Selasa (25/9). Jumlah penyerapan tersebut sesuai target maksimal yang direncanakan pemerintah. Adapun permintaan yang masuk mencapai Rp 51,5 triliun. Ini artinya, lelang SUN mengalami oversubscribe hingga 2,57 kali. Namun, yield yang diminta terpantau tinggi.

Terdapat enam seri surat utang yang dilelang pemerintah pada Selasa (25/9). Adapun permintaan paling besar adalah untuk seri SPN03181226 yang jatuh tempo pada 26 Desember 2018 yaitu sebesar Rp 15 triliun dengan permintaan yield tertinggi 5,8% dan terendah 5,5%. Dari jumlah tersebut, nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 3 triliun. Imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 5,57%.

Advertisement

Untuk seri lainnya, SPN12190606 yang jatuh tempo pada 6 Juni 2019, permintaan yang masuk mencapai Rp 9 triliun dengan permintaan yield tertinggi mencapai 7% dan terendah 5,86%. Sementara itu, jumlah yang diserap pemerintah sebesar Rp 1,5 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 5,87%.

(Baca juga: PPh Bunga Obligasi Dikaji Turun, Bank Hadapi Risiko Perebutan Dana)

Lalu, seri FR0077 yang jatuh tempo pada 15 Mei 2024 mendapatkan permintaan sebanyak Rp 11,19 triliun dengan permintaan yield tertinggi 8,6% dan terendah 8,12%. Adapun yang diserap pemerintah sebesar Rp 5,2 triliun, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,21%.

Seri FR0078 yang jatuh tempo 15 Mei 2029 mendapatkan permintaan Rp 12,21 triliun dengan permintaan yield tertinggi 8,55% dan terendah 8,2%. Sementara itu, yang diserap pemerintah sebanyak Rp 7,9 triliun, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 8,26%.

Kemudian, seri FR0065 mendapatkan permintaan masuk sebanyak Rp 2,94 triliun dengan yield tertinggi 8,64% dan terendah 8,36%. Adapun jumlah yang diserap pemerintah sebanyak Rp 1,6 triliun, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,42%.

Terakhir, seri FR0075, permintaan yang masuk mencapai Rp 1,18 triliun dengan yield tertinggi 9,2% dan terendah 8,68%. Sementara itu, jumlah yang diserap pemerintah sebesar Rp 750 miliar, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,72%.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement