Jalan Pintas Tokopedia dan Bukalapak Adopsi Uang Elektronik

Desy Setyowati
24 Oktober 2018, 09:37
Tokopedia
Dok: Tokopedia

Kesulitan mengantongi izin Bank Indonesia (BI) untuk menerbitkan uang elektronik, Tokopedia dan Bukalapak tampaknya akan memakai jalan pintas. Tokopedia dikabarkan siap menutup TokoCash dan menggantinya dengan OVO. Sementara, Bukalapak telah menggandeng DANA untuk meluncurkan BukaDANA.

Saat dikonfirmasi, Presiden Direktur OVO Adrian Suherman pun tidak dengan tegas membantahnya. "Itu masih rumor. Maka, saya belum bisa berkomentar," kata dia kepada Katadata, Selasa (23/10).

Yang pasti, ia menyatakan bahwa penggunaan sistem pembayaran digital lewat e-commerce cukup besar. Untuk itu, OVO sangat terbuka untuk bekerja sama dengan e-commerce.

Sementara Head of Corporate Communications Tokopedia Priscilla Anais mengatakan, perusahaannya masih terus berekspansi dengan menggandeng mitra strategis baru. "Jika ada kemitraan baru, kami tentu akan mengumumkannya kepada para pengguna melalui platform kami," kata dia.

(Baca juga: Ekspansi ke Indonesia, Alipay dan WeChat Pay Bersiap Gandeng BNI)

Rumor kerja sama ini mencuat setelah Tech in Asia Indonesia mendapati Tokopedia telah menambah deretan kode baru di halaman situs mereka pada 18 Oktober 2018 lalu. Kode tersebut seperti menunjukkan akan ada kerja sama antara Tokopedia dengan layanan pembayaran OVO untuk menggantikan TokoCash.

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...