Ditopang Inflasi Rendah, Upah Buruh November Meningkat

Michael Reily
17 Desember 2018, 19:17
petani bawang
Katadata

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat upah buruh tani dan bangunan  pada bulan November mengalami peningkatan. Kenaikan upah itu disebabkan oleh inflasi pada November lebih rendah dibandingkan inflasi bulan Oktober.

Kepala BPS Suhariyanto menyatakan upah buruh tani secara nominal naik 0,24% pada November menjadi Rp52.995 dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar Rp 52.828. Pada periode yang sama, upah buruh tani secara riil juga naik 0,12% menjadi Rp 38.237 pada November  dibanding bulan sebelumnya sebesar Rp 38.190.

"Inflasi di perdesaan itu hanya 0,12% sehingga upah buruh riil dan nominal juga meningkat," kata Suhariyanto di Jakarta, Senin (17/12).

Upah nominal buruh/pekerja adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang dilakukan. Sementara upah riil menggambarkan daya beli dari pendapatan atau upah yang diterima.

(Baca: Per Minggu Pertama 0,3%, Inflasi Tahun Ini Bisa Terendah dalam 8 Tahun)

Selain petani, upah nominal buruh bangunan pada November juga naik 0,67% pada November menjadi Rp 87.298 dibandingkan Oktober yang hanya Rp 86.717. Sementara itu, upah riil buruh bangunan mengalami peningkatan 0,40% menjadi Rp 64.877 dari Rp 64.618.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...