Harga Minyak Indonesia Sentuh Level Terendah pada Desember 2018

Anggita Rezki Amelia
4 Januari 2019, 12:26
Sumur Minyak
Chevron

Harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) pada Desember 2018 menyentuh level US$ 54,81 per barel. Capaian ini merupakan level terendah sepanjang tahun 2018, bahkan sejak November 2017. Sebelumnya, pada Oktober 2017, ICP tercatat sebesar US$ 54,02 per barel.

Sebagai gambaran, ICP sepanjang tahun lalu bergerak fluktuatif. Pada Januari 2018 ICP mencapai US$ 65,59 per barel. Lalu Februari turun menjadi US$ 61,61 per barel. Adapun pada Maret ICP naik sedikit menjadi US$ 61,87 per barel.

Setelah itu ICP naik lagi menjadi  US$ 67,43 pada April 2018. Sementara pada Mei 2018, ICP tembus US$ 72,46 per barel. Adapun pada Juni ICP turun lagi menjadi US$ 70,36 per barel, dan Juli US$ 70,68 per barel. Setelah itu pada Agustus turun lagi menjadi US$ 69,36 per barel.

Memasuki kuartal terakhir, ICP mencapai US$ 74,88 per barel pada September. Adapun pada Oktober mencapai US$ 77,56 per barel. Setelah itu pada November menjadi US$ 62,98 per barel.

Alhasil, rata-rata ICP Januari-Desember 2018 adalah sebesar  US$ 67,46 per barel. Namun capaian ini lebih tinggi dari asumsi APBN 2018 sebesar US$ 48 per barel. "Harga rata-rata minyak mentah Indonesia untuk bulan Desember 2018 ditetapkan sebesar US$ 54,81 per barel," bunyi diktum kedua keputusan Menteri ESDM Nomor 02 K/12/MEM/2019, Jumat (4/1).

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...