Tiga Produk Fesyen Mewah Ini Bisa Jadi Medium Investasi

Dini Hariyanti
15 Januari 2019, 15:08
Indonesian Fashion Week 2014
Donang Wahyu | KATADATA

Terdapat berbagai varian produk fesyen bermerek yang bisa dijadikan medium investasi lantaran harga jual kembalinya menggiurkan. Laman daring Harpers Bazaar merekomendasikan beberapa barang, seperti tas, jam tangan, dan sepatu sneakers.

Direktur Pemasaran Konten DealNews Lindsay Sakraida mengatakan, sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada produk fesyen terlebih dulu harus memahami keinginan personal. Hal ini terkait dengan ekspektasi cuan pada waktu mendatang.

"Jika Anda tak hanya mengharapkan nilai (return) yang pasti, tetapi juga ingin (laba) dalam waktu singkat, lebih baik fokus kepada produk edisi terbatas yang ditawarkan merek-merek mewah," katanya mengutip Harpers Bazaar, Selasa (15/1).

Menurut Sakraida, risiko investasi pada produk fesyen yang desainnya tak lekang waktu (timeless) relatif minim. Tapi barang yang dipilih harus keluaran merek terpercaya, seperti Hermès, Chanel, Rolex, dan lain-lain. (Baca juga: E-Commerce Fesyen Sale Stock Ganti Nama Jadi Sorabel)

Data Asia Luxury Index 2017 yang dirilis Reboonz mencatat bahwa merek-merek itu termasuk yang paling diburu konsumen Tanah Air, baik sebagai barang baru maupun preloved. Jenama lain yang menjadi incaran, semisal Prada, Burberry, Luis Vuitton, dan Salvatore Ferragamo.

Harpers Bazaar merekomendasikan tiga barang dari sejumlah merek tersohor dunia yang layak menjadi medium investasi, yaitu tas jinjing Chanel 2.55, jam tangan Rolex, dan sepatu sneaker Nike Air Yeezys. (Baca juga: Tumbuh 8,7%, Busana Muslim Jadi Andalan Ekspor Tekstil Indonesia

Tas Chanel 2.55

Handbag 2.55 dari Chanel termasuk produk klasik, debut pertamanya pada Februari 1955 seharga US$ 220 (setara Rp 3,1 juta). Seiring waktu, nilai jual kembali (resell) tas ini meroket hingga kisaran Rp 69 juta untuk desain lawas maupun keluaran anyar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...