Persaingan Go-Pay dan OVO Meluas ke Sekolah hingga Kepolisian

Desy Setyowati
23 Januari 2019, 17:30
Go-Pay untuk Pembayaran PBB di Semarang
Gojek
Seorang ibu mendapat penjelasan mengenai penggunaan Go-Pay untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Head of Sales Go-Pay Arno Tse dan Kepala Bapenda Kota Semarang A Yudi Mardiana, Minggu (30/12). Pemkot Semarang menargetkan Rp 580 miliar PBB pada tahun 2019.

Untuk memperluas layanannya, OVO dan Go-Pay kini tak hanya menyasar gerai-gerai retail atau pengusaha kuliner. Perebutan mitra kini melebar ke instansi pemerintah, hingga sekolah-sekolah.

Go-Pay misalnya, hari ini memulai kerja sama 50 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jakarta Utara. Sementara, PT Visionet Internasional berkolaborasi dengan Kepolisian Resor (Polres) Mojokerto. Sebelumnya, pembayaran pajak kendaraan bermotor dan transportasi publik di beberapa wilayah juga menggandeng layanan pembayaran digital.

Advertisement

Go-Pay bersama induknya, Gojek memperkenalkan ekosistemnya ke 50 SMK, serta Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan II Jakarta Utara.  Dengan begitu, layanan pembayaran Go-Pay bisa dipakai di lingkungan SMK, mulai dari kantin, koperasi, area parkir, sedekah digital di masjid, hingga pembayaran biaya sekolah.

Head of Ecosystem Expansion Go-Pay Edwin Ariono mengatakan, perusahaannya menyasar seluruh masyarakat termasuk pelajar. "Pembayaran non tunai terutama terkait aktivitas sehari-hari merupakan langkah pertama untuk meningkatkan kepercayaan mereka terhadap layanan jasa keuangan," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (23/1).

(Baca: Saingi Go-Pay, OVO Bakal Rilis Layanan Fitur Cicilan di Tokopedia)

Pada kesempatan itu, Gojek memberikan pembinaan terkait usaha secara digital seperti Go-Food dan Go-Life. Gojek juga memberi pelatihan terkait Go-Glam, Go-Mqssage, Go-Fix, dan Go-Auto.

Gojek juga mengajak lulusan SMK di Jakarta Utara yang telah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk bergabung menjadi talent Go-Life. “Kami percaya terhadap kemampuan lulusan SMK. Dengan adanya pembinaan ini, kami berharap masyarakat yang lebih luas dapat semakin yakin dengan keterampilan dan kualitas yang dimiliki oleh lulusan SMK," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement