TCash dan Aplikasi Uang Elektronik Bank BUMN Disatukan Jadi LinkAja

Desy Setyowati
4 Februari 2019, 10:12
Uang elektronik TCash
Katadata/Desy Setyowati
Penjual sayur yang menerima pembayaran non-tunai dengan TCash di Pasar Modern Bintaro, Senin (14/5).

Telkomsel telah mengumumkan perubahan besar yang akan terjadi pada layanan uang elektroniknya. TCash bakal berubah menjadi LinkAja pada 21 Februari 2019.

LinkAja merupakan layanan uang elektronik hasil sinergi dari sejumlah bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Selain TCash, layanan LinkAja juga akan mencakup uang elektronik milik BNI, BRI, Mandiri, dan BTN.

Advertisement

" Sehubungan dengan adanya rencana perubahan nama TCash menjadi LinkAja dalam waktu dekat, hingga saat ini TCash terus berkoordinasi secara erat dengan para pihak mitra lainnya, baik hal yang berkaitan dengan layanan operasional maupun detail programnya," ujar General Manager External Communication Telkomsel Denny Abidin, Senin (4/2).

(Baca: Bentuk Finarya, Telkomsel Resmi Pisahkan Bisnis Fintech Pembayaran)

Kabarnya, LinkAja akan dikelola oleh PT Fintek Karya Nusantara atau (Finarya), yang merupakan akan usaha Telkomsel. "Selanjutnya release resmi akan disampaikan dalam waktu dekat bersama Himbara (Himpunan Bank-bank Milik Negara) dan Kementerian BUMN,” kata Denny.

Yang pasti, semua layanan dan fitur yang ada pada layanan TCash, akan dapat diakses pada layanan LinkAja. Dalam situs resmi TCash, LinkAja akan menyediakan banyak promosi dan rewards menarik bagi pelanggan baru LinkAja dan  pelanggan TCash saat ini.

Nantinya, pelanggan hanya perlu memperbaharui aplikasi TCash menjadi LinkAja di Google Play Store dan App Store atau memberikan persetujuan melalui channel USSD TCASH (*800#). Akun TCash pelanggan, berikut saldo hingga poinnya akan secara otomatis dikonversi menjadi akun LinkAja bersamaan dengan perbaharuan aplikasi.

(Baca: Tekfin BUMN LinkAja akan Segera Meluncur Akhir Februari)

Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement