Liku-liku Pelarian Bos Tripanca Group Sugiarto Wiharjo

Muchamad Nafi
9 Februari 2019, 15:28
Lapas Kelas II A Palu
Antara

Publik menjuliknya “Si Belut”. Sugiarto Wiharjo alias Alay ini begitu licin. Namun, aparat akhirnya membekuk Bos Bank Tripanca Group tersebut pada Rabu kemarin di Bali. Terpidana yang masuk daftar pencarian orang (DPO) Kejaksaan Tinggi Lampung itu ditangkap saat makan malam bersama keluarganya di sebuah hotel di Tanjung Benoa.

Pria berkaca mata itu akhirnya menyerah saat aparat kejaksaan dan Komisi Pemberantasan Korupsi mencokoknya. Dari Bali, sel tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa, Bandar Lampung pun  menanti kedatangannya.

Pada 7 Februari 2019, sehari setelah penangkapan Alay, tim kejaksaan pun meluncur ke Bali untuk membawa Sugiarto kembali ke Lampung. Dengan kawalan ketat, terlebih dahulu Alay diterbangkan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pukul 14.00 WITA menuju Jakarta.

(Baca topik lain: Buron Dua Tahun, Mantan Petinggi Lippo Serahkan Diri ke KPK)

 Di Ibu Kota, aparat Kejaksaan Tinggi Lampung singgah di Kantor Kejaksaan Agung untuk menyampaikan pernyataan mengenai penangkapannya. Keesokan harinya, Sugiarto dibawa menggunakan pesawat Lion Air dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, menuju Bandara Radin Intan di Lampung.

Jumat siang (8/2) kemarin, sekitar pukul 12.00 WIB, Alay tiba di Kantor Kejaksaan Tinggi Lampung dengan tangan diborgol. Dia mengenakan celana jin pendek, kaos oblong, dan rompi tahanan Kejaksaan Tinggi Lampung. Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di Kejaksaan Tinggi Lampung, dia dipindahkan ke Kantor Lapas Bandarlampung menggunakan mobil tahanan.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...