Siap Cari Kerja, Gen Z Prioritaskan Penggunaan Teknologi

Cindy Mutia Annur
14 Februari 2019, 17:56
Launching Pendidikan Vokasi di Jawa Timur
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Tangan seorang siswa SMK sedang memperbaiki teknisi alat peraga pameran dalam rangka Launching Kerjasama Pendidikan Vokasi antara Kemenperindengan pelaku industri dan SMK di Jawa Timur pada hari Kamis (7/2) bertempat di Surabya Industrial Estate Rungkut (SIER), Jawa Timur.

Dell Technologies melakukan riset terhadap lebih dari 700 pelajar dari Generasi Z (Gen Z) Indonesia mengenai teknologi dan dunia kerja. Hasilnya, 94 % dari mereka ingin bekerja menggunakan teknologi tercanggih.

Managing Director Dell EMC Indonesia, Catherine Lian mengatakan, Gen Z yang lahir setelah tahun 1996 (rentang usia 16 – 23 tahun) memiliki pemahaman mendalam tentang teknologi dan potensinya dalam dunia kerja.

Sebanyak 69% Gen Z di Indonesia memiliki kepercayaan diri yang cukup tinggi terhadap keterampilan teknologi yang mereka miliki. "Hal tersebut tentunya merupakan fakta positif, tapi juga menjadi tantangan bagi perusahaan-perusahaan, karena mereka harus memiliki strategi dan teknologi yang tepat untuk mengundang calon karyawan," ujar Catherine di Jakarta, Kamis (14/2).

Meski cukup percaya diri, 98% dari Gen Z juga khawatir dengan potensi mendapatkan pekerjaan. Penyebabnya, 47 % menyatakan mereka tidak memiliki pengalaman kerja yang dicari perusahaan. Selain itu, 69 % responden justru  tak yakin memiliki kemampuan non-teknologi.

(Baca: Gubernur BI Berharap Sarjana Ekonomi Bantu UMKM Masuk Jaringan Digital)

Sebaliknya, para senior di perusahaan justru khawatir mereka mulai kalah bersaing dengan para “penduduk digital” alias Generasi Z tersebut.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...