Tanihub dan Wakuliner Menang Penghargaan Startup ASEAN

Cindy Mutia Annur
26 Februari 2019, 08:44
Tanihub
Tanihub
Seorang petani cabai binaan Tanihub di ladangnya.

Tanihub dan startup e-commerce Wakuliner meraih penghargaan Asean Rice Bowl Startup Awards (ARBSA).
ARBSA merupakan penghargaan skala regional yang diselenggarakan oleh New Entrepreneurship Foundation (MyNEF) di Bali, Indonesia, pada 22-23 Februari 2019.

MyNEF adalah organisasi nirlaba yang fokus mengakselerasi pertumbuhan kewirausahaan pemula pada era digital. Chief Executive Officer & Chairman of MyNEF Malaysia Lilyana Abdul Lattif menyebutkan, ada sekitar 2.200 nominasi dari sembilan negara di Asia Tenggara di ARBSA ini.

Advertisement

"Para juri yang menjadi penilai adalah pakar dari seluruh dunia dan memiliki keahlian dari berbagai industri," katanya dalam siaran pers, Senin (25/2).

(Baca: Tanihub, Startup Pertanian yang Disebut Jokowi dalam Debat Capres)

Tanihub meraih penghargaan sebagai startup teknologi makanan atau pertanian terbaik. TaniHub sudah menggandeng 20 ribu petani yang tergabung dalam 1.200 kelompok di Indonesia sejak berdiri pada 2016 lalu. Bahkan, Tanihub sudah mengekspor produk petani ke tujuh negara seperti Arab Saudi, India, Vietnam, Singapura, dan Malaysia.

Sementara itu, Wakuliner meraih penghargaan dalam kategori e-commerce. Wakuliner didirikan oleh Anthony Gunawan pada 2016. E-commerce ini penjualan produk kuliner. Kini, Wakuliner memiliki 7 ribu pengguna dan menggaet 3.600 pedagang  di 60 kota di Indonesia.

Sebelumnya, Jokowi menyinggung perihal Tanihub pada saat debat capres kedua untuk menjawab Prabowo Subianto, soal sektor pertanian Indonesia pada era Industri 4.0. "TaniHub coba dilihat, TaniHub sudah memasarkan produk-produk petani dari produsen langsung ke konsumen sehingga harganya bisa di-cut,” kata Jokowi, Minggu (17/2) lalu.

Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement