Pemerintah Genjot Penyaluran KUR Sektor Produksi hingga 60%

Michael Reily
28 Februari 2019, 04:00
industri makanan dan minuman
ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Proses produksi industri makanan dan minuman di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Rabu (13/9/2017).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor produksi mencapai 60% atau sekitar Rp 84 triliun dari total penyaluran perbankan 2019 sebesar Rp 140 triliun. Target penyaluran KUR produksi tahun ini lebih tinggi dibandingkan realisasi tahun lalu yang hanya mencapai 46,8%.

Darmin menegaskan pemerintah memberikan prioritas penyaluran KUR untuk sektor produksi. "Kami terus berupaya meningkatkan realisasi KUR untuk sektor yang produktif dari tahun ke tahun," katanya di Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (27/7).

Advertisement

(Baca: 2019, Penyaluran KUR Peternakan dan Pertanian Ditargetkan Rp 28 T)

Menurutya, penyaluran KUR kepada sektor produksi diprioritaskan untuk mendorong pergerakan sektor mikroekonomi. Pada 2017, realisasi penyaluran KUR produksi telah mencapai 42,3%, sedikit lebih tinggi dari yang ditargetkan 40%. Namun, pada 2018 realisasinya hanya mencapai 46,8% dari yang ditargetkan 50%.

Sebelum sektor produksi diprioritaskan, realisasinya penyaluran KUR produksi hanya sekitar 25% dengan nominal penyaluran Rp 3 hingga Rp 5 triliun.  Adapun 75% lainnya, lebih banyak disalurkan untuk sektor perdagangan. 

Sementara untuk suku bunga, pada 2018 dan 2019 pemerintah mematok suku bunga tetap 7%. Dengan target plafon KUR Rp 140 triliun, menurutnya telah mempertimbangkan kemampuan subsidi bunga KUR yang sebesar Rp 11,9 triliun dalam Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN).

Menurut Darmin, target realisasi penyaluran KUR pemerintah yang lebih besar juga sempat dikeluhkan perbankan nasional. Sehingga, dia meminta supaya perbankan BUMN lebih kreatif untuk mencari sasaran kredit. "Mereka sudah mulai kesusahan untuk mencari KUR pada bagian produksi," ujarnya.

(Baca: BNI Bidik 1.500 Nasabah PNM untuk Salurkan KUR)

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement