Disaksikan Menteri Rini, Jasa Marga Luncurkan instrumen KIK Dinfra

Happy Fajrian
15 April 2019, 21:32
Jasa Marga dan Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan instrumen investasi KIK Dinfra melalui Bursa Efek Indonesia, Senin (15/4).
Arief Kamaludin|KATADATA
Jasa Marga dan Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan instrumen investasi KIK Dinfra melalui Bursa Efek Indonesia, Senin (15/4).

Jasa Marga dan Mandiri Manajemen Investasi bekerja sama meluncurkan produk inovatif di pasar modal Indonesia, yaitu Kontak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur atau KIK-DINFRA.

Peluncuran KIK DINFRA dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta pada Senin (15/4) dan disaksikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, jajaran deputi Kementerian BUMN, Direksi Jasa Marga dan Mandiri Manajemen Investasi.

“Saya selalu menekankan BUMN harus terus berinovasi dalam mencari alternatif pendanaan proyek infrastruktur dengan tidak terpaku pada pendanaan konvensional yang bersifat utang," kata Menteri BUMN Rini Soemarno di Gedung BEI, Jakarta.

Produk KIK DINFRA yang diluncurkan ini bernama DINFRA Toll Road Mandiri-001 dan pertama kali diperkenalkan pada saat penyerahan surat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dilaksanakan pada perhelatan IMF-Bank Dunia di Bali tahun 2018.

(Baca: Pembangunan Infrastruktur Masif, Akankah Dongkrak Ekonomi?)

Rini mengungkapkan, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah terus mendorong BUMN termasuk Jasa Marga untuk secara konsisten dan inovatif menerbitkan produk-produk pendanaan baru di pasar modal. Inovasi ini bertujuan untuk memperluas basis investor yang berpartisipasi dalam pembiayaan infrastruktur serta memperkuat struktur permodalan BUMN.

Ia menambahkan, tantangan ke depan setelah infrastruktur adalah pendanaan di sektor-sektor lainnya seperti energi dan manufaktur, yang tentunya memerlukan pendanaan yang besar dan diharapkan BUMN bisa menawarkan produk inovatif yang ditawarkan kepada investor melalui pasar modal.

Untuk itu, Menteri Rini terus mendorong BUMN-BUMN untuk terus berinovasi dalam mencari sumber pendanaan, termasuk melalui pasar modal. “Inovasi-inovasi seperti ini yang terus saya dorong kepada BUMN untuk bisa mendapatkan alternatif pendanaan dan bisa terus melebarkan sayapnya,” tegas Rini. 

Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengungkapkan, DINFRA Toll Road Mandiri-001 merupakan produk pendanaan yang diterbitkan Jasa Marga sebagai alternatif pendanaan baru di luar pendanaan yang tersedia saat ini di tengah masifnya pembangunan jalan tol oleh Jasa Marga.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...