Tak Ada Sentimen Positif, IHSG Akhir Pekan Terkoreksi 0,86%

Happy Fajrian
3 Mei 2019, 18:34
Ilustrasi
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ilustrasi

Indeks harga saham gabungan (IHSG) merosot 56,96 poin atau 0,86% ke posisi 6.319,46 pada penutupan perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir pekan, Jumat (3/5). Koreksi IHSG dipengaruhi kombinasi sentimen domestik dan eksternal.

Dikutip dari Antara, analis Indopremier Sekuritas Mino mengatakan bahwa koreksi pada IHSG hari ini dipengaruhi kombinasi sentimen dari domestik dan eksternal.

"Dari eksternal pelemahan harga komoditas dan tertutupnya peluang penurunan suku bunga acuan di Amerika. Kalau dari internal, mengecewakannya beberapa laporan keuangan emiten di kuartal satu, situasi politik terkait hasil pemilu yang belum juga beres, dan pelemahan nilai tukar rupiah," paparnya.

Mengawali perdagangan dari zona merah dengan koreksi sebesar 0,12%, IHSG terkoreksi semakin dalam hingga ke level 6.261,25 pada sesi I perdagangan atau terkoreksi 1,78%. Namun IHSG mengakhiri sesi I dengan terkoreksi 1,37% pada posisi 6.286,85. Sepanjang hari IHSG tak mampu beranjak dari zona merah, namun berhasil memperbaiki posisinya pada sesi II.

Total perdagangan saham sepanjang hari ini tercatat mencapai Rp 9,42 triliun dari 12,55 miliar saham yang diperjualbelikan oleh investor. Sebanyk 264 saham bergerak turun, 128 saham naik, dan 130 saham lainnya tidak bergerak.

(Baca: Dipengaruhi Sentimen Negatif dari AS, IHSG Diprediksi Kembali Turun)

Koreksi IHSG terutama didorong oleh saham-saham di sektor tambang yang terkoreksi 1,28%, manufaktur 1,21%, konsumer 0,93%, keuangan 0,66%, industri dasar 2,22%, industri dasar 0,59%, infrastruktur 0,58%, dan perdagangan 0,4%. Satu-satunya sektor yang bergerak naik yaitu pertanian sebesar 0,28%.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...