Sandiaga Sayangkan Arief Poyuono Usir Demokrat dari Koalisi

Rizky Alika
12 Mei 2019, 22:18
Sandiaga, Partai Demokrat
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) seusai melakukan pertemuan tertutup di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (24/7). Pertemuan tersebut menyepakati kesamaan visi dan misi sebagai dasar untuk membangun koalisi dalam Pilpres 2019.

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Uno menyayangkan pernyataan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Arief Puoyono yang mengusir Partai Demokrat dari Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

"Saya sangat menyayangkan, mengkritik tajam dengan ungkapan seperti itu di bulan suci Ramadan," kata dia di Seknas Prabowo-Sandiaga, Jakarta, Minggu (12/5).

Sandiaga menjelaskan, pengusiran tersebut juga tidak sesuai dengan kenyataannya, karena koalisi masih sangat solid dalam memenangkan Prabowo-Sandi. Hal ini juga telah dikonfirmasi oleh para sekjen koalisi Indonesia Adil dan Makmur. Menurut Sandiaga apa yang diungkapkan oleh Arief bertentangan dengan spirit koalisi, yakni kebersamaan.

Sebelumnya, Arief meminta Partai Demokrat keluar dari Koalisi Indonesia Adil Makmur yang mengusung Prabowo-Sandiaga. Arief bahkan menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersikap seperti serangga undur-undur. Alasannya, Partai Demokrat dinilai telah merapat ke kubu Jokowi-Ma'ruf.

(Baca: Anggap Prabowo Dipasok Data Tak Akurat, Demokrat Ragu Kemenangan 62%)

Nasib Koalisi

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, arah koalisi pendukung Prabowo-Sandi akan dibahas setelah 22 Mei 2019. Pada tanggal itu Komisi Pemilihan Umum akan mengumumkan hasil penghitungan suara Pemilu.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...