Pertamina EP Genjot Produksi di Kuartal II 2019
PT Pertamina EP (PEP), anak usaha dari PT Pertamina, belum mencapai target lifting minyak dan gas (migas) hingga April 2019. Direktur Operasi dan Produksi PEP Chalid Said Salim mengatakan terdapat beberapa tantangan untuk mencapai target lifting migas yang telah ditetapkan pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019.
Salah satu tantanganya adalah penurunan produksi secara alamiah (natural decline). "Natural decline serta faktor-faktor teknis dan non teknis lainnya yang mempengaruhi besaran produksi migas tersebut," ujar Chalid berdasarkan keterangan tertulisnya, Senin (13/5).
Chalid mengatakan PEP terus berusaha untuk memenuhi target yang telah ditentukan dengan strategi percepatan rencana kerja pengeboran, work over, well intervention, well optimization, dan penerapan full development secondary recovery.
Selain itu, Chalid berharap adanya koordinasi dan dukungan dari pemangku kepentingan untuk mendukung kelancaran kegiatan operasional agar dapat mencapai target yang sudah ditetapkan dalam APBN 2019. Dengan begitu, kinerja lifting PEP pada kuartal II akan lebih baik.
(Baca: Lifting Migas Belum Capai Target, Pertamina Diminta Percepat Investasi)
"Angka lifting miyak PEP akan terus diupayakan kenaikannya, diharapkan pada akhir Triwulan II ini akan naik secara signifikan sesuai nominasi," ujar Chalid.
PEP hingga saat ini tercatat sebagai tiga besar produsen minyak dan empat besar produsen gas di Indonesia. Berdasarkan catatan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), lifting migas Pertamina EP dari awal tahun hingga akhir April 2019 belum mencapai target APBN.
Lifting minyak Pertamina EP hingga April 2019 tercatat hanya mencapai 79.340 barel per hari (barrel oil per day /bopd) atau 93% dari target APBN 2019 sebesar 85.000 bopd. Lifting gas Pertamina EP pun hanya 95% dari target APBN 2019 sebesar 810 mmscfd atau menjadi 770 mmscfd di April 2019.
(Baca: Lifting Migas Per April 2019 Baru Capai 89% dari Target)