SKK Migas Tinjau Ulang Pengelolaan Blok Terminasi oleh Pertamina

Image title
14 Mei 2019, 12:26
lifting migas pertamina 2019
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi, SKK Migas pikir ulang untuk memberikan rekomendasi pengelolaan blok terminasi karena rata-rata lifting migas Pertamina yang belum capai target APBN 2019

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat kinerja lifting minyak dan gas bumi (migas) yang kurang memuaskan hingga April 2019. Terutama di beberapa blok migas yang dikelola anak usaha PT Pertamina (Persero).

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menyatakan kinerja lifting migas Pertamina menjadi pertimbangan untuk kembali memberi rekomendasi pengelolaan blok terminasi kepada perusahaan plat merah tersebut. "Ya pasti," ujar Dwi Saat ditemui di Kementerian ESDM, Senin, (13/5).

Advertisement

Apalagi pemerintah bersama SKK Migas tengah mengevaluasi pemberian hak kelola Blok Corridor yang akan habis kontrak pada 2023. Sejauh ini, Dwi bilang pengelolaan Blok Corridor akan segera diputuskan.

"Ya mudah-mudahan sebentar lagi, seminggu," ujar Dwi.

(Baca: Cadangan Gas Baru Ditemukan Dekat Blok Sakakemang dan Blok Corridor)

Sebelumnya, Deputi Perencanaan SKK Migas Jaffee Arizon Suardin menambahkan, pemerintah masih memiliki waktu yang cukup banyak untuk mengevaluasi dan memutuskan pengelolaan Blok Corridor. Namun, pemerintah mencoba mempercepat pengumuman pengelolaan Blok Corridor.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement