Layanan Komersial LRT Tunggu Lampu Hijau dari Anies Baswedan

Michael Reily
11 Juni 2019, 18:32
LRT Jakarta
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
LRT Jakarta tunggu izin dari Anies Baswedan untuk beroperasi secara komersial.

Warga ibu kota bisa menikmati layanan transportasi Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta koridor pertama selama masa uji publik pada 11 hingga 21 Juni 2019. Moda transportasi ini baru akan beroperasi secara komersial setelah mendapat izin dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan.

Direktur Utama LRT Jakarta Allan Tandiono menjelaskan, operasi LRT Jakarta secara komersial membutuhkan dua hal yakni tarif dan izin. “Kami menunggu Pemprov DKI menetapkan kapan kami mulai operasi secara komersial," kata dia di Stasiun Boulevard Utara, Jakarta, Selasa (11/6).

Ketetapan mengenai tarif sudah mendapat persetujuan, yakni Rp 5.000 per perjalanan untuk koridor pertama. Jarak jauh maupun dekat, tarif yang dikenakan tetap Rp 5.000 untuk sekali perjalanan. Dengan begitu, LRT Jakarta hanya perlu menunggu izin dari Pemprov DKI Jakarta supaya bisa beroperasi secara komersial.

(Baca: Menjajal LRT, Transportasi Baru Modern Jakarta dengan Tarif Rp 5.000)

LRT Jakarta koridor pertama ini mencakup enam stasiun yakni Pegangsaan Dua, Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian, dan Velodrome Rawamangun. Stasiun Pegangsaan Dua  ditetapkan menjadi depo LRT Jakarta.

Selama masa uji publik, warga bisa menggunakan layanan LRT Jakarta secara gratis. Namun, Stasiun Pegangsaan Dua tidak aktif selama masa uji publik ini. Dengan begitu, warga bisa menikmati layanan LRT Jakarta secara gratis mulai dari Stasiun Boulevard Utara Kelapa Gading sampai Stasiun Velodrome Rawangun.

Uji publik berlangsung selama 11 hari dengan waktu layanan mulai pukul 05.30 hingga 23.00. Selama masa ini, LRT Jakarta ingin menguji coba layanan tiket di bawah lima detik. Allan berharap layanan ini bisa mencegah panjangnya antrean. Selain itu, LRT Jakarta ingin memastikan fasilitas seperti toilet berjalan optimal selama masa uji publik.

Pengembangan Layanan LRT Jakarta

Allan mengatakan, layanan LRT Jakarta bakal diperluas dari rute fase pertama yang hanya 5,8 kilometer menjadi 116 kilometer. Dengan begitu, moda transportasi ini bisa melayani wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodetabek).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...