Jokowi-Ma’ruf Akan Hadiri Penetapan Pemenang Pilpres di KPU Hari Ini
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf mengkonfirmasi Joko Widodo dan Ma'ruf Amien akan hadir dalam rapat pleno terbuka penetapan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. Rapat tersebut akan digelar di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minggu, (30/6) pukul 15:30 hari ini.
Hal tersebut tertuang dalam surat edaran pers Wakil Sekertaris TKN, Very Surya Hendrawan. Dalam rilis itu Very meyebutkan, kehadiran Jokowi - Ma'ruf ke KPU sebagai ungkapan rasa syukur atas selesainya rangkaian panjang proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
"Juga sebagai ungkapan bentuk apresiasi dan penghormatan yang tinggi atas kinerja KPU yang sangat berdedikasi dan baik," katanya.
Kehadiran pasangan Jokowi-Ma’ruf akan didampingi para ketua dan sekjen partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK). Selain itu, jajaran pengurus TKN juga turut hadir dalam acara tersebut. Rombongan itu nantinya akan dipimpin oleh Ketua TKN, Erick Thohir.
(Baca: Pasca-putusan MK, Gerindra Anggap Soal Sengketa Pilpres Sudah Selesai)
Very juga berharap agar Pasangan Calon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga hadir dalam rapat pleno penetapan Presiden dan Wakil Presiden itu. Menurutnya, kehadiran kedua pasangan calon akan menunjukkan kekuatan demokrasi kepada masyarakat Indonesia maupun dunia international.
"TKN meyakini sepenuhnya bahwa kedua tokoh bangsa yang luar biasa ini, pada akhirnya insha Allah akan selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara tercinta," ujar Very.
Juru Bicara TKN, Arya Sinulingga menambahkan, tidak memiliki persiapan khusus dalam agenda tersebut. Menurutnya semua sudah terjadwal dengan baik."Dan kami mau penetapan ini menjadi momen penting bagi kita semua," ujarnya.
Di pihak lain, Prabowo-Sandiaga tidak berencana menghadiri rapat pleno tersebut. Sekertaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyatakan, tidak ada kelaziman dalam menghadiri acara tersebut.
(Baca: Koalisi Prabowo Bubar, PAN dan Demokrat Tak Buru-Buru Gabung Jokowi)
"Saya kira kelazimannya selama ini enggak ada, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pun enggak," kata Muzani saat menghadiri pertemuan pimpinan partai - partai koalisi Indonesia Adil Makmur di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, (28/6).
Sebelumnya juga Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengharapkan kehadiran kedua pasangan calon presiden-wakil presiden, Jokowi-KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, untuk hadir dalam rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon terpilih Pemilu 2019.
KPU telah mengundang masing-masing pasangan calon (paslon) beserta timnya, partai politik, dan lembaga penyelenggara pemilu untuk hadir dalam pleno penetapan nanti. Meskipun tidak ada kewajiban bagi masing-masing paslon untuk hadir, KPU tetap berharap kedua pasangan calon itu dapat hadir memberikan keterangannya.
"Saya berharap kesempatan ini bisa digunakan oleh masing-masing calon supaya semua pihak dan rakyat Indonesia tahu betul apa yang diharapkan dan disampaikan oleh masing-masing paslon," kata Ketua KPU, Arief Budiman, di Kantor KPU.