Jokowi Sampaikan Lima Visi untuk Indonesia Lima Tahun ke Depan

Image title
15 Juli 2019, 08:25
pidato jokowi
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (kedua kiri) dan KH Ma'ruf Amin (kedua kanan) bersama Ibu Iriana Joko Widodo (kiri) dan Ibu Wury Estu Handayani (kanan) menyapa pendukung sebelum memberikan pidato pada Visi Indonesia di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat Minggu (14/7/2019). Joko Widodo menyampaikan visi untuk membangun Indonesia di periode kedua pemerintahannya diantaranya pembangunan infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia, investasi, reformasi birokrasi dan

Presiden Terpilih 2019-2024 Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan lima visi Indonesia di bawah kepemimpinannya. Dalam pemerintahannya yang kedua ini, Indonesia dihadapkan oleh tantangan fenomena global yang dinamis, cepat, kompleks, penuh risiko, dan kejutan, sehingga sering membuat kalkulasinya meleset.

Visi-visi yang disampaikan ini, diharapkan membuat Indonesia menjadi negara yang lebih produktif, memiliki daya saing, dan memiliki fleksibilitas yang tinggi dalam menghadapi perubahan-perubahan itu. Bersama Wakil Presiden Terpilih Ma'aruf Amin, mereka menilai harus meninggalkan cara-cara lama dalam mengelola organisasi, lembaga, maupun pemerintahan.

"Oleh sebab itu, kami harus mencari sebuah model baru, sebuah cara baru, nilai-nilai baru dalam mencari solusi dari setiap masalah-masalah yang kita hadapi," kata Jokowi saat menyampaikan pidatonya di Sentul, Bogor, Minggu (14/7).

Visinya yang pertama, Jokowi masih berfokus melanjutkan pembangunan infrastruktur. Infrastruktur yang sudah dibangun pada periode pertamanya, tetap akan dilanjutkan dengan lebih cepat. Tapi kali ini, dia akan menyambungkan infrastruktur seperti jalan tol, kereta api, pelabuhan, dan bandara dengan kawasan-kawasan produksi rakyat.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bermimpi dalam lima tahun ke depan, seluruh  infrastruktur yang dibangun akan tersambung dengan kawasan-kawasan persawahan, perkebunan, hingga tambak perikanan rakyat. Tidak hanya itu, Jokowi juga berencana menyambungkan infrastruktur dengan kawasan-kawasan industri kecil, kawasan-kawasan ekonomi khusus, dan kawasan-kawasan pariwisata. "Arahnya ke sana, fokusnya harus ke sana," ujarnya.

(Baca: Pertemuan Jokowi - Prabowo Dinilai Simbol Rekonsiliasi, Bukan Koalisi)

Visi selanjutnya yang bakal diterapkan, yaitu mengenai pengembangan sumber daya manusia (SDM). Pembangunan ini merupakan kunci Indonesia ke depan. Titik awalnya adalah dengan menjamin kesehatan ibu hamil, kesehatan bayi, kesehatan balita, dan kesehatan anak-anak sekolah. "Ini merupakan umur emas untuk mencetak manusia Indonesia yang unggul ke depan. Itu yang harus dijaga betul," kata Jokowi.

Selain itu, untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia, Jokowi juga akan meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya dengan membangun lembaga manajemen talenta Indonesia. Dia pun berjanji akan mengidentifikasi, memfasilitasi, serta memberikan dukungan pendidikan dan pengembangan diri bagi talenta-talenta Indonesia agar memberikan kontribusi besar bagi percepatan pembangunan Indonesia.

"Kami akan menyiapkan lembaga-lembaga khusus yang mengurus manajemen talenta. Kami akan mengelola talenta-talenta yang hebat, yang bisa membawa negara ini bersaing secara global," katanya.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...