Harga Emas Antam Hari Ini Turun Jadi Rp 697 Ribu per Gram

Image title
17 Juli 2019, 11:13
harga emas turun
ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO
Pramuniaga menunjukkan emas batangan untuk investasi di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur, Selasa (16/4/2019).

Harga beli emas PT Aneka Tambang Tbk atau Antam pada Rabu (17/7) menjadi Rp 697 ribu per gram, atau turun Rp 5 ribu dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Dikutip dari logammulia.com untuk harga jual emas Antam juga mengalami penurunan menjadi Rp 626 ribu per gram, atau turun Rp 4 ribu dibandingkan harga jual sebelumnya.

Harga jual emas Antam tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh), yang sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017, yaitu penjualan kembali emas batangan Antam dengan nominal lebih dari Rp 10 juta dikenakan PPh 22 sebesar 1,5%.

(Baca: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Jadi Rp 702 RIbu per Gram)

Sementara itu, dikutip dari Bloomberg, untuk harga emas jenis pengiriman segera turun 0,11% menjadi US$ 1.404 per ounce. Sedangkan, untuk emas jenis comex turun 0,34% menjadi US$ 1.406 per ounce untuk kontrak Agustus 2019.

Meski bertahan di level US$ 1.400, harga emas global berangsur mengalami penurunan. Ini karena menguatnya dolar Amerika Serikat (AS), setelah AS optimis memicu ekspektasi pelonggraan kebijakan agresif oleh Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed).

Namun, Ketua The Fed Jerome Powell memberikan harapan bahwa penurunan suku bunga sedang berlangsung. "Sebagaimana mestinya menjaga ekonomi AS tetap tenang," ujar Powell dikutip dari Reuters, Rabu (17/7).

Ketegangan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS), kegelisahan pertumbuhan global dan prospek penurunan suku bunga oleh The Fed, membuat pelaku pasar komoditas waswas.

(Baca: Harga Acuan Anjlok, Ekspor Batu Bara Semester I Turun 4,98%)

Editor: Yuliawati

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...