Setelah Harga Tiket Pesawat, Pemerintah Kaji Turunkan Biaya Pariwisata
Setelah menurunkan harga tiket pesawat, pemerintah mengkaji penurunan biaya pada sektor pariwisata. Hal ini bertujuan untuk membangkitkan kembali industri penerbangan domestik.
Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, kondisi naiknya harga tiket pesawat dialami secara bersama-sama, sehingga tidak bisa hanya ditimpakan pada industri penerbangan. "Jadi kalau mau travelling, jangan hanya (penurunan) tiket pesawat saja. Hotelnya bagaimana?" kata dia usai rapat koordinasi di kantornya, Jakarta, Senin (22/7).
Pemerintah akan menyusun konsep penurunan biaya pada sektor lainnya. Dengan demikian, ada pembagian biaya selain dengan industri penerbangan. Sebab, harga tiket pesawat saat ini tidak bisa kembali lagi ke posisi normal seperti tahun lalu. Padahal, pemerintah menginginkan jumlah penumpang kembali seperti sebelum terjadi kenaikan harga tiket pesawat.
Susi berharap, kolaborasi ini dapat dilakukan oleh semua pihak terkait. Ia memberi contoh, 10 destinasi wisata baru dapat ikut bekerja sama dalam hal tersebut. Kemenko Perekonomian akan berdiskusi dengan pihak terkait untuk membicarakan hal ini, seperti Menteri Pariwisata dan industri perhotelan. "Harus dilakukan juga efisiensi pemotongan biaya," ujarnya.
(Baca: Infrastruktur yang Mendekatkan 10 Bali Baru)