Google Gelontorkan Rp 2,6 Miliar untuk Berantas Hoaks di Indonesia

Cindy Mutia Annur
8 Agustus 2019, 12:51
Google Hoaks
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Google menggelontorkan US$ 189 Ribu atau sekitar Rp 2,6 miliar untuk memberantas penyebaran informasi palsu atau hoaks di Indonesia.

Google menggelontorkan US$ 189 Ribu atau sekitar Rp 2,6 miliar untuk memberantas penyebaran informasi palsu atau hoaks di Indonesia. Perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu pun menggandeng Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo).

Program yang diberi nama Stop Hoax Indonesia itu akan dilakukan selama Agustus-November 2019. Public Policy dan Goverment Affairs Manager Google Indonesia Ryan Rahardjo menargetkan, 10 ribu siswa dan mahasiswa di 16 kota bisa berpartisipasi dalam acara ini.

Ia mengatakan, program ini merupakan bagian dari kampanye literasi media Google News Initiative yang didanai oleh lembaga filantropi Google.org. "Melalui workshop ini juga akan mengajarkan cara mendeteksi teknik dan trik yang umum dipakai para penyebar hoaks,” katanya di Jakarta, kemarin (7/8) sore.

Mafindo akan memimpin program khusus itu untuk membantu masyarakat lokal, terutama pelajar dan ibu rumah tangga dalam mengenali disinformasi yang beredar di internet atau grup percakapan. Salah satu caranya, dengan menghadirkan 10 video edukasi singkat mengenai hoaks.

(Baca: Peneliti Siber: Pembatasan Media Sosial Efektif Cegah Penyebaran Hoaks)

Ketua Presidium Mafindo Septiaji Eko Nugroho mengatakan, hoaks masih berseliweran meski Pemilu telah usai. Bahkan, Mafindo mencatat rata-rata ada lebih dari 100 informasi palsu per bulannya selama tahun ini. Mayoritas, hoaks itu bertemakan politik.

Ia menargetkan ibu rumah tangga, karena dinilai banyak menyebarkan hoaks. Sedangkan anak muda dianggap pasif terhadap informasi palsu. Video yang ditampilkan selama program ini pun bisa diakses oleh masyarakat luas.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...