Borneo Olah Sarana Tingkatkan Produksi Meski Harga Batu Bara Turun

Image title
16 Agustus 2019, 07:47
PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk produksi batu bara
ANTARA FOTO/WAHDI SETIAWAN
Ilustrasi, kapal tongkang pembawa batu bara. PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk tetap meningkatkan produksi batu bara meski harganya dalam tren penurunan.

PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) mencatat, rata-rata produksi batu bara 75 ribu ton per bulan hingga Juli 2019. Perseroan menargetkan produksinya mencapai 500 ribu ton hingga akhir tahun ini.

Target tersebut meningkat 200% dibanding realisasi produksi tahun lalu. Direktur Keuangan BOSS Widodo Nurly Sumady mengatakan, perusahaannya tetap akan meningkatkan kinerja meski tren harga batu bara menurun.

Advertisement

Peningkatan produksi tetap dilakukan, karena permintaan batu bara 6.300 calori per kilogram (kg) atau kalori tinggi cukup stabil. Harga premium komoditas ini di atas rata-rata US$ 70 per metrik ton (MT).

(Baca: Ada PLTU Mulai Beroperasi, PLN Butuh 109 Juta Ton Batu Bara di 2020)

Selain itu, ada penambahan komposisi penjualan batu bara kalori tinggi. Hal itu karena ada pembeli baru dari Jepang yaitu Itocho dan Banpu Group. "Dari sisi penjualan, batu bara BOSS bahkan sudah dipesan oleh para pembeli sampai tahun depan,"kata dia dalam siaran pers, Kamis (15/8).

Pada Semester I 2019, BOSS membukukan penjualan bersih  Rp 172,9 miliar atau meningkat 28% dibanding periode sama tahun lalu (year on year/yoy), yang senilai 135 miliar. Laba kotor perseroan tercatat Rp 68,43 miliar. Laba ini naik 19% dibanding Kuartal II 2018 yang sebesar Rp 57,68 miliar.

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement