Bangun Rumah Bakal Pakai Teknologi, Begini Nasib Buruh Bangunan

Cindy Mutia Annur
17 September 2019, 18:12
bangun rumah bakal pakai teknologi 3d printing, begini nasib buruh bangunan
Arief Kamaludin|KATADATA
Menkominfo Rudiantara pada acara Katadata Forum , di Jakarta, Selasa (29/11).

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara mengaku sudah berdiskusi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait adopsi teknologi 3D Printing untuk membangun rumah. Di satu sisi, ia memahami bahwa hal ini bisa berpengaruh terhadap tenaga kerja seperti buruh bangunan.

Rudiantara mengatakan bahwa pekerjaan yang bersifat repetitif berpotensi tergantikan oleh teknologi. Dalam hal pembangunan rumah, Kementerian Kominfo usul menggunakan 3D Printing.

Advertisement

Ada beberapa pekerjaan yang berpotensi diganti oleh 3D Printing. “Ke mana buruh bangunan? Pemerintah berpikirnya, melatih mereka menjadi operator (3D printer),” kata dia di sela-sela Young Dialogue di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (17/9).

Hanya, Rudiantara tidak bercerita detail terkait skema pelatihan bagi para buruh bangunan tersebut. “Pemerintah mengantisipasi semua. Tahun depan, program pra kerja kan sudah jalan,” katanya.

(Baca: Jokowi Tak Percaya Robot Gantikan 800 Juta Pekerja pada 2030)

Ia hanya menjelaskan bahwa masyarakat yang dilatih tidak semua akan bekerja di sektor berbasis digital. Pelatihan itu akan disesuaikan dengan kemampuan pekerjanya.

Terlepas dari persoalan tenaga kerja, ia menyatakan bahwa usul adopsi teknologi ini dalam rangka mengefisiensikan pembangunan perumahan. Ia pun sudah berdiskusi dengan salah satu unicorn asing di bidang properti berbasis teknologi.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement