Bayar Bunga dan Utang Bank, Laba Indonesian Tobacco Anjlok 67,7%

Image title
2 Oktober 2019, 16:44
indonesian tobacco, laba turun,
ANTARA FOTO/AJI STYAWAN
Ilustrasi pekerja menyortir tembakau rajangan di gudang penyimpanan tembakau milik sebuah industri rokok di Karangawen, Demak, Jawa Tengah. Perusahaan produsen tembakau, Indonesian Tobacco, membukukan laba periode berjalan di semester I 2019 sebesar Rp 1,08 miliar, turun 67,7% secara tahunan dari Rp 3,1 miliar pada semester I 2018.

PT Indonesian Tobacco Tbk membukukan laba periode berjalan pada semester I 2019 sebesar Rp 1,08 miliar. Capaian tersebut anjlok 67,7% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,1 miliar.

Turunnya laba perusahaan produsen tembakau ini disebabkan oleh meningkatnya beban keuangan pada periode tersebut hingga mencapai 90% (yoy) menjadi Rp 11,6 miliar. Sedangkan beban keuangan periode yang sama tahun lalu hanya Rp 6,1 miliar.

Tingginya beban keuangan tersebut disebabkan oleh pelunasan yang dipercepat dari refinancing Bank Mestika Dharma. "Bunga utang yang dilunasi Indonesian Tobacco sebesar Rp 7,5 miliar, dan denda utangnya sebesar Rp 3,5 miliar," dikutip dari Keterbukaan Informasi, Rabu (2/10).

Sedangkan penjualan perusahaan berkode emiten ITIC ini pada semester I 2019 tercatat Rp 79,2 miliar atau naik 21,5% (yoy). Adapun beban pokok penjualan juga turut mengalami kenaikan sebesar 18,7% (yoy) menjadi Rp 57 miliar.

(Baca: Indonesian Tobacco Bidik Laba Bersih Rp 12 M dari Ekspansi Produksi )

Adapun tahun ini perseroan menargetkan perolehan laba bersih sebesar Rp 12 miliar, atau tumbuh 45,4% dibandingkan laba bersih pada tahun lalu yaitu Rp 8,24 miliar. Target tersebut dapat dicapai dari beberapa pasar baru yang sebelumnya dijajaki sudah mulai matang sehingga perusahaan bisa meraup keuntungan.

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...