Harga Ayam Naik, BI Catat Inflasi Pekan Pertama Oktober 0,02%

Agatha Olivia Victoria
4 Oktober 2019, 16:26
Perry Warjiyo
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan terdapat kenaikan harga walaupun kecil pada sejumlah barang dan jasa pada pekan pertama Oktober.

Bank Indonesia (BI) menyebut survei pemantauan harga yang dilakukan hingga pekan pertama Oktober 2019 mencatat terjadi inflasi sebesar 0,02% secara bulanan atau 3,1% secara tahunan. 

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan terdapat kenaikan harga walaupun kecil pada sejumlah barang dan jasa pada pekan pertama Oktober. Ia merinci, kenaikan harga terjadi pada komoditas daging ayam sebesar 0,03% dan tomat sayur 0,01%.

Sementara, cabai merah masih tercatat mengalami deflasi 0,07%, cabai rawit 0,03%, bawang merah 0,07%, serta ayam ras 0,03%.

"Harga-harga masih terkendali karena inflasinya hanya 0,02% jika dibandingkan deflasi yang terjadi di bulan lalu," kata Perry di Kompleks BI, Jakarta, Jumat (4/10).

(Baca: Survei BI: Konsumsi dan Tabungan Masyarakat Naik, Cicilan Utang Turun)

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) atau deflasi pada September 2019 sebesar 0,27%. Deflasi didorong oleh kelompok bahan pangan terutama harga cabai merah, bawang merah, dan ayam ras yang menurun.

Dengan besaran tersebut, tercatat inflasi sepanjang tahun ini (Januari-September 2019) tercatat sebesar  2,2%. Adapun inflasi tahunan tercatat sebesar 2,9%.

Sehingga Perry memperkirakan inflasi hingga akhir tahun masih akan sesuai dengan target. Target tersebut yakni di bawah titik tengah sasaran di bawah 3,5%, yang menunjukan inflasi terkendali. 

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...