Ditanya soal Wamen Wahyu Trenggono, Prabowo Hanya Acungi Jempol

Dimas Jarot Bayu
25 Oktober 2019, 16:48
Wakil Menteri Pertahanan (dua kiri), Wahyu Sakti Trenggono (Mantan Bendahara Tim Kampanye Nasional) di Istana Merdeka, Jakarta Puaat (25/10/2019). Hari ini presiden Joko Widodo mengumum para calon wakil Menteri Periode Tahun 2019-2024.
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Wakil Menteri Pertahanan (dua kiri), Wahyu Sakti Trenggono (Mantan Bendahara Tim Kampanye Nasional) di Istana Merdeka, Jakarta Puaat (25/10/2019). Hari ini presiden Joko Widodo mengumum para calon wakil Menteri Periode Tahun 2019-2024.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Sakti Wahyu Trenggono sebagai Wakil Menteri Pertahanan periode 2019-2024 di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat (25/10). Dimintai pendapat soal wakil yang akan mendampinginya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tak banyak berkomentar. 

Namun, Prabowo mengaku senang atas terpilihnya Trenggono sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Dia lantas mengapresiasi Trenggono secara singkat.

“Bagus, bagus,” kata Prabowo sambil mengacungkan kedua jempolnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (25/10).

(Baca: Sakti Wahyu Trenggono, Raja BTS yang Jadi Wakil Menteri Prabowo)

Prabowo mengatakan, dirinya sudah berbincang dengan Trenggono terkait dengan pembagian tugas di Kementerian Pertahanan.Hanya saja, Ketua Umum Gerindra itu enggan menjelaskan secara detail hasil diskusinya dengan Trenggono.

“Kamu pengen tahu saja,” kata Prabowo kepada wartawan. 

Dalam keterangan sebelumnya, Trenggono menyatakan dirinya diberi tugas mengembangkan industri pertahanan dalam negeri. Ini sebagaimana arahan dari Jokowi saat bertemu dengannnya di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (25/10) pagi.

(Baca: Jokowi Tunjuk Eks Bendahara Tim Sukses Jadi Wakil Menteri Prabowo)

Menurut Trenggono, industi pertahanan yang akan dikembangkannya tak hanya berkaitan dengan alat utama sistem persenjataan (alutsista), melainkan mencakup banyak sektor lainnya. Trenggono akan melakukan pemetaan dan pengkajian terhadap industri pertahanan di Indonesia.

“Perlu kajian ya. Mana yang sudah dilakukan, mana yang harus dilakukan oleh kita,” kata mantan bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin ini.

Lebih lanjut, dia mengaku siap untuk membantu Prabowo menjalankan tugas-tugasnya sebagai Menteri Pertahanan. Ini sebagaimana permintaan langsung dari Prabowo.

“Beliau mengatakan, 'bantu saya'. Siap. Saya siap mebantu beliau,” ujarnya.

Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Ekarina

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...