Mahendra Siregar Jadi Wakil Menlu, Ada Target Khusus dari Jokowi
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Mahendra Siregar bakal menjadi Wakil Menteri Luar Negeri. Mahendra bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (25/10).
Menurut Mahendra, Jokowi memberikan arahan kepada dirinya terkait dengan berbagai masalah di sektor luar negeri. Dalam kaitan itu, Jokowi meminta Mahendra untuk meningkatkan kualitas promosi investasi dan perdagangan luar negeri.
Selain itu, Jokowi meminta Mahendra untuk mengkoordinasikan kerja sama antara Kementerian Perdagangan dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). “Untuk bisa lebih cepat bergerak sehingga tidak terjerat dengan proses birokrasi,” kata Mahendra.
(Baca: 12 Calon Wamen Datang ke Istana, Ada Dirut Inalum & Angela Hari Tanoe)
Secara khusus, Jokowi meminta Mahendra untuk menjadikan perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok sebagai peluang mendorong perdagangan Indonesia. Jokowi juga meminta Mahendra membantu menyelesaikan review atau pengkajian produk Generalized Systems of Preference (GSP) dengan Amerika Serikat (AS).
Sebab, GSP review dapat membawa nilai perdagangan Indonesia dengan AS meningkat dua kali lipat. “Termasuk di dalamnya peningkatan ekspor kita US$ 10 miliar hingga US$ 25 miliar dalam 2-5 tahun ke depan,” kata Mahendra.