Mata Uang Asia Perkasa, Rupiah Sempat Sentuh Level 13 Ribu/US$

Martha Ruth Thertina
4 November 2019, 10:48
rupiah, nilai tukar rupiah, rupiah menguat
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Karyawan menunjukan uang rupiah pecahan 100 ribu dan 50 ribu di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (23/9/2019).

Mayoritas mata uang Asia cenderung menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di awal pekan ini. Bahkan, rupiah sempat menyentuh level Rp 13.900-an per dolar AS. Adapun dolar AS memang berada dalam tekanan seiring langkah pemangkasan bunga acuan oleh bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah sempat menyentuh level 13.997 per dolar AS, atau menguat 0,29% dibandingkan penutupan pekan lalu. Meskipun, saat berita ini ditulis, penguatan rupiah sedikit tergerus menjadi 0,23% ke level 14.006. Posisi rupiah tersebut menguat 2,67% dibandingkan posisi pada akhir tahun lalu.

(Baca: Dana Asing Masuk Tembus Rp 217 T, BI: Investor Puas Kebijakan Jokowi)

Rupiah menguat bersama mayoritas mata uang Asia lainnya. Won Korea Selatan tercatat memimpin penguatan yaitu sebesar 0,48%, diikuti peso Filipina dengan penguatan yang sama dengan rupiah yakni 0,23%, dolar Taiwan 0,18%, rupee India 0,17%, dolar Singapura 0,09%, dan yuan Tiongkok 0,05%. Sedangkan yen Jepang dan dolar Hong Kong melemah tipis masing-masing 0,03% dan 0,01%.

Di sisi lain, dolar AS masih cenderung melemah terhadap mata uang mitra dagang utamanya. Ini tercermin dari penurunan indeks DXY. Saat ini, indeks DXY berada di posisi 97,19, dari sempat mencapai nyaris 100 pada akhir September lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...