BI Proyeksi Anggarannya Surplus Rp 20,8 Triliun Tahun Depan

Image title
11 November 2019, 15:36
Bank Indonesia (BI) memperkirakan, anggarannya surplus Rp 20,8 triliun tahun depan
Arief Kamaludin | Katadata
Ilustrasi gedung BI. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, anggarannya surplus Rp 20,8 triliun tahun depan.

Bank Indonesia (BI) memperkirakan, anggarannya surplus Rp 20,84 triliun pada tahun depan. Hal ini tertuang dalam Rencana Anggaran Tahunan Bank Indonesia (RATBI) Operasional 2020.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, penerimaan sejak awal tahun hingga September 2019 mencapai Rp 30,82 triliun atau melebihi target ATBI 2019 Rp 27,15 triliun. Ia pun memperkirakan, penerimaan tembus Rp 35,81 triliun pada akhir tahun ini.

Advertisement

BI juga memprediksi, penerimaan pada tahun depan Rp 31,99 triliun atau meningkat 17,84% dibanding ATBI 2019. Karena itu, otoritas moneter ini optimistis surplus anggaran tembus Rp 20,84 triliun pada 2020.

Sejak awal tahun hingga September 2019, anggaran BI pun surplus Rp 24,84 triliun atau melebihi target Rp 17,24 triliun. BI memperkirakan, surplus hingga akhir tahun ini tembus Rp 26,37 triliun.

(Baca: Cadangan Devisa Turun, Neraca Pembayaran Kuartal III Minus US$ 46 Juta)

Penerimaan BI pada 2020 paling besar akan berasal dari pengelolaan aset valuta asing (valas), yang nilainya Rp 31,88 triliun. Proyeksi tersebut meningkat 17,98% dibanding target dalam ATBI 2019 yang senilai Rp 27,02 triliun.

Toh, penerimaan dari pengelolaan asset valas sejak awal tahun hingga September 2019 sudah mencapai Rp 30,77 triliun atau melebihi target. BI memperkirakan, penerimaan dari pos anggaran ini tembus Rp 35,69 triliun pada akhir tahun ini.

Perry menjelaskan, penerimaan dari pengelolaan aset valas yang melampaui ATBI 2019 ini ditopang oleh cadangan devisa (cadev) yang meningkat. Sebagaimana diketahui, cadev naik dari US$ 2,4 miliar pada September menjadi US$ 126,7 miliar pada Oktober 2019.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement