Menebak Arah Koalisi Setelah Pelukan Jokowi dan Surya Paloh

Pingit Aria
12 November 2019, 19:29
Jokowi dan Surya Paloh saat acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-8 Nasdem di Jakarta, Senin (11/11) malam.
Instagram/@Jokowi
Jokowi dan Surya Paloh saat acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-8 Nasdem di Jakarta, Senin (11/11) malam.

Presiden Joko Widodo mengunggah foto tampak belakang rangkulannya dengan Surya Paloh lewat media sosial. Di akun Instagram, @Jokowi juga menuliskan caption cukup panjang.

“Pak Surya Paloh berpelukan erat dengan Pak Sohibul Iman. Saya berangkulan hangat dengan Pak Surya Paloh, dan juga bersalaman akrab dengan Pak Sohibul Iman.

Advertisement

Rangkulan, pelukan, salaman di antara para pemimpin adalah sebentuk silaturahmi, senantiasa memperteguh komitmen kebangsaan, kenegaraan, persaudaraan, persatuan, kerukunan.

Kenapa tidak?”

Momen rangkulan Jokowi dengan Surya Paloh, juga salamannya dengan Sohibul Iman memang menarik perhatian. Dua adegan itu mewakili arah koalisi antara tiga kubu: Jokowi mewakili pemerintah dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Surya Paloh dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem), serta Sohibul Iman dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

(Baca: Klaim Koalisi Pemerintah Solid, Jokowi Peluk Erat Surya Paloh)

Momen rangkulan Jokowi dan Surya Paloh itu terjadi dalam peringatan HUT ke-8 Partai Nasdem, Senin (11/11/2019) malam. Dalam pidato sambutannya, Presiden menyatakan kecemburuan atas pelukan Paloh dan Sohibul Iman pada sebuah pertemuan tertutup antara Nasdem dan PKS, akhir bulan lalu.

“Urusan rangkulan Bang Surya dan Pak Sohibul Iman itu hanya urusan kecemburuan, karena saya memang tidak pernah dirangkul seerat itu,” kata Jokowi.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu, Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement