Ciputra, Konglomerat yang Mulai Karier dari BUMD DKI

Agustiyanti
27 November 2019, 08:34
Pengusaha properti dan pendiri Grup Ciputra, Ir. Ciputra, meninggal dunia di Singapura. Rabu (27/11) dini hari.
www.ciputra.com
Pengusaha properti dan pendiri Grup Ciputra, Ir. Ciputra, meninggal dunia di Singapura. Rabu (27/11) dini hari.

Pengusaha properti Ciputra meninggal dunia pada Rabu dini hari (27/11) di usia 88 tahun. Ia dikenal sebagai wirausaha dan filantropis yang masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia.

Mengutip Forbes, total kekayaan Ciputra dan keluarga mencapai US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 18,2 triliun. Pria yang juga memiliki nama Tjie Tjin Hoan ini menempati posisi ke-27 orang terkaya di Indonesia pada tahun lalu.

Ciputra mengawali kariernya di Jaya Group, perusahaan milik Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Lulusan ITB ini bahkan bekerja sebagai direksi di BUMD itu hingga berusia 65 tahun.

Pria kelahiran Parigi, Sulawesi Tengah ini  merupakan orang di balik proyek Taman Hiburan Ancol. Ia yang memberikan masukan agar Jakarta memiliki taman rekreasi kepada Gubernur Ali Sadikin kala itu.

(Baca: Pengusaha Ciputra Meninggal Dunia di Singapura)

Ciputra bersama dengan Sudono Salim, Sudwikatmono, Budi Brasali dan Ibrahim Risjad kemudian mendirikan Metropolitan Group. Grup properti ini  yang membangun perumahan mewah Pondok Indah dan Kota Mandiri Bumi Serpong Damai.

Pada masa itu, ia duduk sebagai direktur utama di Jaya Group dan Presiden Komisaris Metropolitan Group. Ia lalu mendirikan grup perusahaan keluarga, Ciputra Group.

Pada krisis 1997-1998, bisnis Ciputra turut terimbas. Bank Ciputra dan Asuransi Jiwa Ciputra Allstate yang didirikannya terpaksa ditutup.  Namun, ia  mampu mempertahankan Ciputra Grup berkat kebijakan restrukturisasi utang saat itu.

Di usia senja, Ciputra memilih untuk mengembangkan bidang pendidikan dengan membangun Universitas Ciputra yang menitikberatkan pada kewirausahaan. Ia juga kerap menjadi pembicara terkait eunterpreunership.

  (Baca: Ciputra Berencana Terbitkan Kontrak Investasi Real Estate Rp 6 Triliun)

Kiprah Ciputra diapresiasi oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan memberikan dua rekor, yakni sebagai wirausahawan peraih penghargaan terbanyak di berbagai bidang dan penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan kepada dosen terbanyak.

Ciputra meninggal dunia di Glreaneagles Hospital Singapore hari ini pukul 01.05 waktu setempat. Saat ini, keluarga sedang mengurus pemulangan jenazah ke Jakarta. 

Hingga kini, belum ada kabar resmi terkait tanggal dan tempat persemayaman pengusaha ini. Namun berdasarkan informasi yang diperoleh Katadata.co.id, Ciputra kemungkinan akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Citra Indah, Jonggol, Jawa Barat.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...