Harga Ayam Ras Diprediksi Naik, Analis Rekomendasi Saham Sektor Unggas

Image title
28 November 2019, 16:10
harga ayam ras, saham sektor unggas, poultry
Katadata
Ilustrasi ayam ras/broiler. Harga ayam ras diprediksi akan kembali ke tingkat harga acuannya, sehingga saham-saham di sektor poultry menarik untuk dikoleksi.

Mirrae Aset Sekuritas merekomendasikan saham-saham emiten di sektor perunggasan seperti PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA), PT Melindo Feedmill Tbk (MAIN), dan PT Charoen Pokphand Indonesia (CPIN). Sebab sektor tersebut memiliki pertumbuhan jangka panjang yang menarik.

Analis Mirrae Asset Emma A. Fauzi menilai saham-saham tersebut memiliki prospek yang positif sejalan dengan proyeksi harga ayam ras yang akan lebih mendekati harga acuan menjelang akhir tahun ini. Saat ini harga ayam ras di tingkat peternak berada pada level Rp 14.000 per kilogram (kg).

Naiknya harga ayam ras merupakan buah dari program culling  yang dijalankan pemerintah. Program culling merupakan program pemusnahan bibit ayam yang dinilai tidak memenuhi kriteria atau jelek. Pemerintah diketahui telah menjalankan enam program culling tahun ini.

"Mengingat program culling yang intensif, dengan permintaan yang tinggi menjelang akhir tahun, kami memperkirakan harga ayam berkisar Rp 18.000-20.000 per kg pada kuartal IV 2019," kata Emma, dikutip dari laporannya, Kamis (28/11).

(Baca: Pengusaha Peternak Ayam Desak Pemerintah Stabilkan Harga)

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...