Ditopang Pendapatan Non Bunga, Laba Perbankan Tembus Rp 117 Triliun

Agustiyanti
4 Desember 2019, 15:04
 OJK, laba perbankan, keuntungan perbankan, perbankan
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ilustrasi. Perbankan mencatatkan pendapatan bunga sebesar RP 619,6 triliun.

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK mencatat laba bersih perbankan pada kuartal III 2019 mencapai Rp 117,59 triliun, naik 6,6% dibanding periode yang sama tahun lalu Rp 110,26 triliun. Pendapatan nonbunga menjadi penopang utama kenaikan laba perbankan.

Berdasarkan data statistik perbankan OJK, pendapatan bunga bank naik 13,3% mencapai Rp 619,6 triliun, sedangkan beban bunga naik 23,7% menjadi Rp 331 triliun. Alhasil, pendapatan bunga bersih perbankan hanya tumbuh 3,4% menjadi Rp 288,7 triliun.

Sementara itu, pendapatan nonbunga menanjak 37,7% menjadi Rp 284,55 triliun. Pendapatan tersebut didominasi oleh transaksi spot dan derivatif yang melonjak dari Rp 109 triliun pada kuartal III 2019 menjadi Rp 157 triliun.

Perbankan mencatat penyaluran kredit hingga September 2019 mencapai Rp 5.524 triliun, tumbuh 7,9%. Pertumbuhan ini melambat dibanding periode yang sama tahun lalu yang mencapai dua digit.

(Baca: Sri Mulyani Baru Dengar PT PANN, BUMN Penerima Suntikan Rp 3,76 T)

Di sisi lain, dana pihak ketiga atau DPK naik 7,5% menjadi Rp 5.891,92 triliun. Rasio likuiditas atau LDR masih sama seperti posisi September tahun dikisaran 94% dan rasio modal terjaga sebesar 23,28%.

Berdasarkan kelompok bank, kenaikan laba secara persentase terjadi pada kelompok bank asing mencapai 53% menjadi Rp 8,84 triliun. Kemudian kelompok bank swasta devisa naik 9,6% menjadi Rp 40,5 triliun dan bank swasta nondevisa dari Rp 1,31 triliun menjadi Rp 1,51 triliun.

Laba bank BUMN hanya naik 4,5% menjadi Rp 56,1 triliun. Sedangkan laba kelompok bank pembangunan daerah turun Rp 1 triliun menjadi Rp 9,07 triliun dan bank campuran dari Rp 2,44 triliun menjadi Rp 1,61 triliun.

(Baca: BNI Targetkan Laba Tahun Depan Capai Rp 18 Triliun)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...