Sepanjang Pagi di Zona Hijau, IHSG Sesi I Ditutup Loyo 0,08%
IHSG pada perdagangan sesi pertama hari ini, Rabu (11/12) ditutup melemah tipis 0,08% ke level 6.178,84. Padahal, hampir sepanjang sesi pertama, IHSG bergerak di zona hijau dengan level tertinggi di 6.204,60.
Berdasarkan RTI Infokom, total saham yang diperdagangkan mencapai 4,13 miliar saham, dengan nilai Rp 2,51 triliun, dan frekuensi sebanyak 286 ribu kali. Tercatat 194 saham menguat, 182 saham melemah, dan 142 saham stagnan.
(Baca: IHSG Diprediksi Kembali Melemah, Ini Rekomendasi Saham dari Analis)
Investor asing mencatatkan jual bersih Rp 59,03 miliar di seluruh pasar. Di pasar tunai dan negosiasi, investor asing tercatat beli bersih Rp 40,59 miliarr, sedangkan di pasar reguler asing jual bersih Rp 99,62 miliar.
Penurunan IHSG sejalan dengan indeks sektoral, di mana sektor industri dasar yang turun paling besar 0,52%. Saham di sektor ini yang mengalami penurunan harga, yakni PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk atau CPIN sebesar 2,11% menjadi Rp 6.190 per saham dan PT Semen Indonesia Tbk atau SMGR sebesar 2,43% menjadi Rp 12.025 per saham.
(Baca: AS Masih Berpeluang Tunda Kenaikan Tarif Impor Barang Tiongkok)
Sementara itu, sektor tambang mencatatkan penguatan tertinggi mencapai 0,86%. Kenaikan indeks ini disumbang harga saham PT Medco Energi Internasional Tbk atau MEDC yang melesat 6,04% dan PT Vale Indonesia Tbk yang naik 1,56%.
Adapun bursa-bursa saham Asia hingga pukul 12.03 WIB bergerak bervariasi. Nikkei 225 Index melemah 0,22%. Namun, Hang Seng Index menguat 0,34%, Shanghai Composite Index naik 0,16%, dan Strait Times Index juga terdongkrak 0,28%.