MRT dan KAI Bentuk Anak Usaha Kelola 72 Stasiun

Image title
10 Januari 2020, 12:05
MRT, KAI, transportasi jabodetabek
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ilustrasi. MRT dan KAI membentuk perusahaan patungan dengan nama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek.

PT MRT Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia atau KAI membentuk perusahaan patungan dengan nama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek. Anak usaha ini nantinya akan mengintegrasikan sistem transportasi dan mengelola 72 stasiun di Jabodetabek. 

"Ini ikhtiar bersama dan kolaborasi dengan tiga unsur utama yaitu Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, dan Pemprov DKI Jakarta," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Kantor Kementerian BUMN, Jumat (10/1).

Advertisement

Pada perusahaan patungan tersebut, MRT Jakarta menguasai 51% dan PT KAI menggenggam 49% saham. Perusahaan tersebut bertugas mengintegrasikan sistem transportasi di Jabodetabek sehingga tertib dan mendorong lebih banyak pengguna transportasi umum. 

(Baca: Video: Rute MRT akan Diperpanjang hingga Tangerang Selatan)

Adapun pada tahap awal, menurut Anies, terdapat empat stasiun yang akan diintegrasikan oleh Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, dan Stasiun Juanda. Keempat stasiun tersebut ditargetkan sudah terintegrasi pada Maret 2020. 

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement