Mahfud Minta Prajurit TNI dan Polri Tak Gundah soal Kasus Asabri

Dimas Jarot Bayu
16 Januari 2020, 18:37
Menkopolhukam Mahfud MD, asabri, asabri salah investasi, dugaan korupsi asabri
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Menkopolhukam Mahfud MD memastikan likuiditas Asabri masih terjamin.

Menkopolhukam Mahfud MD meminta para prajurit TNI dan Polri tak gundah dengan kasus dugaan korupsi di PT Asabri. Ia memastikan likuiditas Asabri masih terjamin sehingga dapat membayarkan klaim dan dana pensiun para prajurit TNI, Polri, dan PNS Kementerian Pertahanan.

"Dana yang melorot sejauh itu masih bisa menjamin dan ini diselesaikan secara baik,” kata Mahfud di kantornya, Jakarta, Kamis (16/1).

Mahfud memastikan proses hukum terkait dugaan korupsi di Asabri terus berjalan. Ia menegaskan tak boleh ada seorang pun yang melakukan korupsi, apalagi pada dana pensiun para prajurit TNI dan Polri.

“Kalau sudah urusan benar atau salah, prosedur biar hukum yang berjalan,” kata Mahfud.

Hal senada disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir.  Erick memastikan kondisi keuangan Asabri masih stabil. 

(Baca: Asabri Bantah Ada Korupsi Capai Rp 10 T, Begini Tanggapan Mahfud)

Menurut Erick, setoran premi dari TNI dan Polri yang lancar membuat likuiditas Asabri masih aman. Pembayaran premi para prajurit TNI dan Polri melalui pemotongan gaji dilakukan Kementerian Keuangan.

Tiap bulan, gaji pokok para prajurit TNI/Polri dipotong 4,75 % untuk membayar iuran pensiun. Selain itu, mereka juga dikenai potongan sebesar 3,25 % untuk tunjangan hari tua.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...