Menko Airlangga: Virus Corona Menambah Ketidakpastian Ekonomi Global

Rizky Alika
28 Januari 2020, 15:17
airlangga hartarto, virus corona, ketidakpastian ekonomi global
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Ilustrasi antisipasi penyebaran virus corona ke Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai virus corona semakin meningkatkan ketidakpastian ekonomi global.

Mewabahnya virus corona di dunia diyakini bakal berdampak terhadap perekonomian global. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan virus corona menambah ketidakpastian global yang saat ini sudah dibayangi oleh disrupsi manufaktur global dan tensi geopolitik.

"Corona ini meningkatkan ketidakpastian. Pemerintah akan terus mengamati perkembangannya," ujarnya di Jakarta, Selasa (28/1). Dia juga mengatakan bahwa virus corona akan berdampak terhadap pariwisata regional dan global, terutama pariwisata Tiongkok.

Meski begitu, berdasarkan hasil pertemuan World Economic Forum (WEF) 2020 di Davos, Swiss, sepakat bahwa seluruh negara telah menunjukkan sinyal positif pada perekonomiannya sehingga menyuntikkan optimisme global. Meskipun Dana Moneter Internasional (IMF) menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global dari 3,4% menjadi 3,3% pada tahun ini.

Sebagaimana diketahui, otoritas kesehatan Tiongkok menyatakan pada Selasa (28/1) jumlah korban meninggal akibat virus corona telah meningkat menjadi 106 orang dan menginfeksi 4.515 orang. Adapun dari jumlah kasus yang dikonfirmasi, sekitar 60 orang telah dipulangkan.

(Baca: Jepang Ingatkan Risiko Ekonomi Negaranya Akibat Virus Corona )

Dikutip dari CNBC International, mayoritas kasus yang dilaporkan berada di daratan Tiogkok. Pemerintah setempat telah mengkarantina beberapa kota besar dan membatalkan acara Tahun Baru Imlek di Beijing dan beberapa tempat lain.

Guna mencegah penyebaran virus corona ke wilayah lain, pemerintah Tiongkok sebelumnya telah menutup akses dari dan ke kota Wuhan. Otoritas setempat mengatakan seluruh layanan transportasi publik seperti kereta, bus, dan kapal feri telah dihentikan.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...