Strategi Startup Sribu Digital Gaet 5 Juta Pengguna Jasa Pekerja Lepas

Fahmi Ahmad Burhan
14 Februari 2020, 11:30
Strategi Startup Sribu Digital Gaet 5 Juta Pengguna Jasa Freelance
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Pencari kerja memindai barcode saat melamar pekerjaan dalam Pameran Bursa Kerja di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (3/12/2019). Perusahaan startup urun daya (crowdsourcing) PT Sribu Digital Kreatif (Sribu) menargetkan 5 pengguna jasa pekerja lepas (freelance) hingga 2024.

Perusahaan startup urun daya (crowdsourcing) PT Sribu Digital Kreatif (Sribu) menargetkan 5 juta klien atau pengguna jasa pekerja lepas (freelance) hingga 2024. Guna mencapai target tersebut, perusahaan memasang tiga strategi, yakni pengembangan teknologi, kolaborasi serta pemasaran. 

CEO Sribu Ryan Gondokusumo mengatakan, dari sisi teknologi, tahun ini pihaknya menyiapkan aplikasi yang dapat memfasilitasi pengguna jasanaya mengakses tenaga pekerja lepas. Adapun sebelumnya, perusahaan yang berdiri pada 2011 masih mengandalkan website.

Berkembang di 2015, Sribu Digital akhirnya meluncurkan Sribulancer.com. "Tahun ini kita rebuilding, secara teknologi kita konsolidasi. Jika dulu website Sribu.com dan Sribulancer.com terpisah, sekarang kita satukan dan buat aplikasi," kata dia di Jakarta pada Kamis (13/2).

(Baca: Penghasilan Makin Tinggi, Freelance Tak Lagi Dianggap Sampingan)

Untuk memaksimalkan bisnis, pihaknya berencana akan menggandeng pihak lain seperti online printing ataupun pihak pemerintah sebagai strateginya yang kedua. "Dengan online printing tujuannya untuk saling silang, mereka dapat orderan, sementara jasa desainnya bisa ke kami. Dengan begitu, kami bisa dapat klien," kata Ryan. 

Strategi terakhir, yang akan digencarkan oleh Sribu yaitu melalui pemasaran yang masif. Ryan mengaku ingin brand Sribu bisa masuk di daftar pencarian nomor satu ketika UMKM ataupun korporasi mencari pekerja lepas untuk operasional bisnisnya. 

Saat ini, rata-rata pengguna jasa perusahaan masih didominasi perusahaan lokal dan baru 5%  perusahaan luar negeri yang menjadi klien Sribu. Umumnya perusahaan ini dari Thailand, Singapura, Hong Kong, dan Amerika Serikat. 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...