Anjlok 7,3% Sepekan Lalu, IHSG Hari Ini Diprediksi Naik
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi meningkat pada perdagangan hari ini (2/3), meskipun anjlok 7,3% selama sepekan kemarin. Beberapa analis pun merekomendasikan saham pertambangan hingga perbankan.
Pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, IHSG turun 1,5% ke level 5.452. Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menilai, indeks berpotensi menguat hari ini.
IHSG akan bergerak pada rentang resistance 5.567-5.510 dan area support 5.342-5.231. "Mendingikasikan potensi rebound dalam jangka pendek sebelum melanjutkan pelemahan kembali," kata Dennies dalam riset tertulisnya, dikutip Senin (2/3).
Ada beberapa saham yang ia rekomendasikan. Di antaranya XL Axiata (EXCL), Indo Tambangraya Megah (ITMG), dan Ciputra Development (CTRA).
(Baca: Memanfaatkan Momentum Diskon Harga Saham akibat Virus Corona)
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama juga memperkirakan IHSG hari ini bergerak naik. "Secara teknikal, mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," katanya.
Area resistance tersebut berada di rentang 5.526-5.623. Meski begitu itu, IHSG juga peluang bergerak di area support 5.288-5.128.
Nafan merekomendasikan beberapa saham seperti Aneka Tambang (ANTM), Alam Sutera Realty (ASRI), Bank Negara Indonesia (BBNI), dan Bank Mandiri (BMRI). Lalu, Bank Cimb Niaga (BNGA), Gudang Garam (GGRM), Bukit Asam (PTBA), dan Wijaya Karya (WIKA).
(Baca: IHSG Anjlok 7,3% dalam Sepekan, Bursa Saham Siapkan Jurus Pamungkas)